Berita Populer Padang

POPULER PADANG: Trauma Pelecehan Picu Penusukan Pria di Barbershop, Identitas Mayat Belum Terungkap

Simak sejumlah berita menarik seputar Kota Padang yang telah dirangkum dalam populer Padang setelah tayang 24 jam terakhir.

Editor: Rezi Azwar
TribunPadang.com/Fajar Alfaridho Herman
KASUS PENUSUKAN- Tersangka kasus penusukan saat berada di dalam ruang Tahap II pidana umum Kejaksaan Negeri Padang, Senin (7/7/2025). Simak sejumlah berita menarik seputar Kota Padang yang telah dirangkum dalam populer Padang setelah tayang 24 jam terakhir. 

Pada malam harinya, setelah melaksanakan salat Tarawih dan Witir di bulan Ramadan, tersangka kembali mendatangi barbershop. Ia berpura-pura ingin memijat korban. Saat itu, korban kembali menunjukkan gestur yang menggoda tersangka.

“Saat korban diminta telungkup, tersangka mengeluarkan pisau dan langsung menusukkan senjata itu ke leher dan dada korban secara bertubi-tubi,” jelas Budi.

Setelah menyerang, pelaku melarikan diri. Sementara korban sempat dilarikan ke Puskesmas Lubuk Buaya, namun dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan atau Dead on Arrival (DOA) oleh tim medis.

Atas aksinya, tersangka dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, dan Pasal 351 ayat (3) KUHP tentang penganiayaan yang menyebabkan kematian.

“Kami saat ini sedang menyusun surat dakwaan, dan dalam waktu dekat akan melimpahkan perkara ini ke Pengadilan Negeri Padang untuk proses persidangan,” tutup Budi.(*)

Baca juga: Polda Sumbar Gelar Sertijab, 5 PJU dan 3 Kapolres Resmi Berganti

2. Sudah Sepekan Ditemukan, Identitas Mr X di Sungai Lubuk Minturun Padang Belum Terungkap

Jasad seorang pria tanpa identitas (Mr. X) yang ditemukan di aliran Sungai Batang Lori, Kelurahan Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat, hingga kini masih belum teridentifikasi.

Meski hampir sepekan berlalu sejak penemuan pada Senin (30/6/2025), belum ada pihak keluarga yang mengonfirmasi kehilangan anggota keluarga yang sesuai dengan ciri-ciri korban.

Kapolsek Koto Tangah melalui Kanit Reskrim Polsek Koto Tangah, Iptu Jamaldi, menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada laporan masyarakat terkait kehilangan anggota keluarga yang mengarah kepada korban tersebut.

“Sampai saat ini masih belum ada pihak keluarga yang datang ke RS Bhayangkara dan mengaku sebagai keluarga korban. Kami juga sudah berkoordinasi dengan pemuka masyarakat sekitar, dan informasi sudah dibagikan melalui media sosial. Namun, hasilnya masih nihil,” ujarnya, Senin (7/7/2025).

Ia menjelaskan bahwa pihak kepolisian telah melakukan koordinasi dengan RS Bhayangkara dan Dinas Sosial (Dinsos) untuk tindak lanjut penanganan jasad korban, apabila tidak ada keluarga yang datang hingga batas waktu yang ditentukan.

EVAKUASI MAYAT- Petugas saat mengevakuasi mayat seorang pria tanpa identitas di aliran sungai Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat, Senin (30/6/2025). Mayat pria tanpa identitas tersebut ditemukan di antara bebatuan yang ada di aliran sungai.
EVAKUASI MAYAT- Petugas saat mengevakuasi mayat seorang pria tanpa identitas di aliran sungai Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat, Senin (30/6/2025). Mayat pria tanpa identitas tersebut ditemukan di antara bebatuan yang ada di aliran sungai. (Dokumentasi/Kantor SAR Padang)

“Jika dalam waktu seminggu masih belum ada keluarga, kami akan berkoordinasi dengan RS Bhayangkara untuk dilakukan visum dalam. Selanjutnya, jenazah akan kami serahkan kepada Dinas Sosial agar dapat dimakamkan secara layak,” lanjutnya.

Jamaldi juga menegaskan bahwa proses identifikasi masih terus berlangsung, namun waktu penantian tidak bisa terlalu lama mengingat kondisi jasad yang akan terus memburuk.

“Sesuai prosedur, kami menunggu konfirmasi keluarga hingga sekitar satu minggu. Karena jika dibiarkan terlalu lama, kondisi jasad tentu akan berubah,” pungkasnya.

Hingga kini identitas korban masih misterius. Pihak kepolisian terus mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk segera menghubungi Polsek Koto Tangah atau mendatangi RS Bhayangkara Padang.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved