Berita Populer Sumbar

POPULER SUMBAR: Gunung Marapi Sumbar Erupsi Sabtu Pagi, Akses Pulau Punjung-Timpeh Dharmasraya Putus

Mulai dari berita tentang Gunung Marapi Sumbar Erupsi Sabtu Pagi hingga berita tentang Akses Pulau Punjung-Timpeh Dharmasraya Putus.

Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Fuadi Zikri
Ist
JALAN PUTUS - Akses jalan Kabupaten dari Kecamatan Pulau Punjung menuju Bukik Lantak dan Kecamatan Timpeh terputus total akibat tingginya curah hujan, Sabtu (8/3/2025). Jalan amblas kira-kira sepanjang 10 meter dan tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda dua maupun roda empat. 

Pemerintah Daerah Kota Bukittinggi, Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, dan Kabupaten Agam agar senantiasa berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung atau dengan Pos Pengamatan Gunung Marapi di Jl. Prof. Hazairin No.168 Bukittinggi untuk mendapatkan informasi langsung tentang aktivitas Gunung Marapi.

Masyarakat dapat memantau perkembangan aktivitas dan rekomendasi Gunung Marapi melalui website Badan Geologi https://geologi.esdm.go.id, website PVMBG https://vsi.esdm.go.id, website Magma Indonesia https://magma.esdm.go.id, aplikasi Magma Indonesia yang dapat diunduh di Google Playstore, atau melalui media sosial PVMBG (facebook, twitter, dan instagram @pvmbg_).

Akses Pulau Punjung-Timpeh Dharmasraya Putus

Hujan deras sebabkan jalan Bukit Lantak penghubung Pulau Punjung-Timpeh, Dharmasraya, Sumatera Barat terban. Akibatnya, akses jalan terputus total pada Sabtu (8/3/2025).

Berdasarkan video yang diterima TribunPadang.com tampak jalan terban menjadi beberapa bongkahan.

Dibawah jalan terban terdapat genangan air yang cukup besar dan disamping jalan juga terapat banyak pohon sawit.

Kapolres Dharmasraya, AKBP Bagus Ikhwan melalui Kapolsek Sitiung 1 Koto Agung, AKP Sutrisman membenarkan kejadian tersebut.

Dijelaskannya, Perbatasan Nagari Tabek Kecamatan Timpeh dengan Nagari Siguntur, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya terjadi jalan poros amblas.

Baca juga: Sabu 7 Paket Besar Gagal Diedarkan ke Padang, 3 Pria dan 1 Wanita Ditangkap di Payakumbuh

“Jalan amblas kira-kira sepanjang 10 meter dan tidak bisa dilewati oleh kendaraan roda dua maupun roda empat,” ungkapnya secara tertulis.

Lanjutnya, upaya dari personil Polsek Sitiung Bhabin Kenagarian Tabek mengatasi hal itu telah melakukan himbauan kepada masyarakat Timpeh untuk tidak melewati jalan poros Bukik Lantak.

Kemudian telah ada rambu peringatan dan penunjuk arah sementara di lokasi longsor dan juga telah berkoordinasi dengan pihak terkait PUPPR dan BPBD.

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved