Kota Pariaman

Pemko Pariaman Pantau Harga Sembako saat Ramadan, Cabai Merah Tembus Rp55 Ribu

Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman meningkatkan pemantauan harga sembako selama Ramadan 1446 Hijriah.

Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Panji Rahmat
PANTAUAN HARGA RAMADAN - Seorang pedagang sedang menimbang cabai merah di kiosnya di pasar Pariaman beberapa waktu lalu. Pemkot Pariaman terus memantau perkembangan harga sembako untuk mengambil kebijakan yang tepat jika terjadi kenaikan harga. 

TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN – Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) meningkatkan pemantauan harga sembako selama Ramadan 1446 Hijriah.

Harga cabai menjadi perhatian utama karena berpotensi mengalami lonjakan menjelang Lebaran.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM Kota Pariaman, Alyendra, mengatakan, Setiap Senin, pihaknya mengadakan rapat koordinasi untuk membahas perkembangan harga dan langkah antisipasi.

“Kami berkomitmen untuk menjaga stabilitas harga dan mencegah inflasi selama Ramadan dan menjelang Lebaran,” ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (4/5/2025).

Melalui  pemantauan rutin dan koordinasi dengan pemerintah provinsi serta pusat, Pemkot Pariaman berupaya memastikan ketersediaan dan keterjangkauan harga sembako bagi masyarakat.

Baca juga: Bupati Solsel Khairunas dan Dandim 0309 Solok Siapkan TMMD, Buka Jalur Gunung Kerinci

Langkah ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok selama bulan suci Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Serta, sebagai upaya antisipasi terhadap kenaikan harga yang berpotensi memicu inflasi, terutama pada komoditas yang rentan mengalami fluktuasi, seperti cabai.

Alyendra menyatakan bahwa pemantauan harga sembako dilakukan setiap hari, kecuali pada akhir pekan. 

“Kami memantau harga kebutuhan pokok setiap hari, kecuali Sabtu dan Minggu,” ujarnya.

Hasil pemantauan tersebut dilaporkan ke pemerintah provinsi dan pusat untuk dijadikan bahan evaluasi kebijakan.

Baca juga: Pidato Perdana di DPRD Padang Pariaman, JKA-Rahmat Janji Realisasikan Visi Misi di Tengah Efisiensi

Alyendra mengungkapkan, cabai menjadi komoditas yang paling dikhawatirkan mengalami kenaikan harga selama Ramadan dan menjelang Lebaran.

 “Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, harga cabai cenderung naik karena peningkatan permintaan dan masalah panen akibat cuaca,” jelasnya.

Berdasarkan data terbaru, harga cabai merah keriting di Pariaman mencapai Rp55 ribu per kilogram, naik Rp10 ribu dari harga beberapa hati sebelumnya yang hanya Rp45 ribu per kilogram.

Sementara itu, harga cabai rawit hari ini mencapai Rp50 ribu per kilogram, naik Rp5 ribu dari harga Jumat lalu.

Di sisi lain, harga cabai hijau keriting masih stabil di angka Rp35 ribu per kilogram, sama seperti pekan sebelumnya.

Baca juga: Wako Pariaman dan Bupati Padang Pariaman Bertemu, Perkuat Sinergi Piaman Laweh

 Sedangkan bawang merah, harga hari ini dijual sebesar Rp37 ribu per kilogram, naik Rp2 ribu dari harga pekan lalu.

Menjelang Ramadan, harga cabai merah keriting sempat mencapai Rp65 ribu per kilogram.

Namun, harga tersebut turun menjadi Rp36 ribu per kilogram karena tingginya produksi cabai di beberapa daerah, seperti Kerinci.(*)

 

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved