Polda Sumbar Cek Rutin Senjata Api, Pastikan Personel Pahami Tanggung Jawab
Polda Sumatera Barat rutin melakukan pengecekan senjata api (senpi) untuk memastikan personel memahami tanggung jawabnya
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Polda Sumatera Barat rutin melakukan pengecekan senjata api (senpi) untuk memastikan personel memahami tanggung jawabnya dalam menjaga keamanan masyarakat, Senin (23/12/2024).
Pengecekan ini dilaksanakan dalam rangka memastikan penggunaan senjata api sesuai dengan prosedur oleh para personel Polda Sumbar.
Kegiatan ini dilakukan di lantai empat Mapolda Sumbar dengan dipimpin langsung oleh Auditor Madya TK III Itwasda Polda Sumbar, Kombes pol Djoko Ananto.
Ikut mendampingi Kasubbid Provos AKBP DR. Jamalul Ihsan dan Kabag Psikologi AKBP Fakhrur Rozie.
Pengecekan meliputi kelengkapan administrasi, kondisi fisik senjata api, hingga kecocokan data pemegang senjata dengan dokumen yang ada.
Baca juga: 59 Kebakaran di Kabupaten Solok Sepanjang 2024, Oktober Catat Kasus Terbanyak
Proses ini bertujuan untuk memastikan bahwa senjata api yang dipinjamkan kepada personel digunakan secara bertanggung jawab dan sesuai aturan.
Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan, menyampaikan bahwa pengecekan ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan disiplin dan profesionalisme anggota kepolisian.
"Senjata api adalah alat yang sangat sensitif, sehingga penggunaannya harus benar-benar sesuai prosedur. Pengecekan ini juga untuk mencegah penyalahgunaan senjata api," ujar Kombes Pol Dwi Sulistyawan.
Selain memeriksa kondisi senjata, dalam kesempatan itu juga diberikan arahan kepada para personel mengenai pentingnya menjaga etika dan keamanan dalam penggunaan senjata api.
Ia menegaskan bahwa anggota yang tidak memenuhi syarat administrasi atau melanggar aturan akan dikenakan sanksi, termasuk penarikan senjata api.
Baca juga: Kapolres Pasaman Barat Cek Kesiapan Pos Pengamanan Natal dan Tahun Baru
"Kegiatan pengecekan senpi ini dilakukan secara berkala di seluruh jajaran Polda Sumbar untuk memastikan bahwa setiap personel yang memegang senjata api benar-benar memahami tanggung jawabnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," pungkasnya. (TribunPadang.com/Rezi Azwar)
Operasi Patuh Singgalang 2025 Sumbar: Korban Meninggal Turun Jadi 8 Orang, Luka Berat 11 orang |
![]() |
---|
Kecelakaan Turun 34 Persen saat Operasi Patuh Singgalang 2025 di Sumbar, Pelanggaran Naik Tajam |
![]() |
---|
Polisi Razia Tambang Emas Ilegal di Solok Selatan, Pelaku Kabur Sesaat Sebelum Diciduk |
![]() |
---|
Pemprov dan Polda Sumbar Kolaborasi dengan Investor Atasi Kekurangan Jagung dan Tingkatkan Produksi |
![]() |
---|
Sumbar Gandeng Paten Mekar Tani dalam Mewujudkan Kebutuhan Produksi Jagung 100 persen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.