Nenek Usia 70 Tahun Dilaporkan Hilang di Mentawai Sumbar, Petugas Sisir Hutan dan Terbangkan Drone

TRIBUNPADANG.COM, MENTAWAI - Seorang nenek berusia 70 tahun dilaporkan hilang di Desa Saumanganyak, Kecamatan Pagai Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Jumat (1/11/2024).

Peristiwa ini telah dilaporkan kepada Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, Rudi mengatakan, informasi ini diterima dari laporan keluarga korban.

Ia menyampaikan, bahwa telah hilang seorang nenek bernama Darnis (70). Korban dilaporkan hilang dan tidak kunjung kembali pulang sejak Rabu (30/102024).

"Kami menerima informasi adanya seorang nenek dilaporkan hilang. Saat ini, sejak informasi awal diterima, satu unit Tim SAR Gabungan sudah kami berangkat menuju ke lokasi kejadian," kata Rudi.

Pihaknya menerima informasi adanya laporan orang hilang ini pada Kamis (31/10/2024). Kronologi dari hilangnya nenek Darnis ini, yaitu pada hari Minggu (27/10/2024).

Survivor berangkat dari Dusun Manganjo menuju Dusun Pasapuat, Desa Saumanganya, Kecamatan Pagai Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumbar.

Baca juga: Perahu Nelayan di Pesisir Selatan Karam Dihantam Gelombang, Satu Orang Hilang

Namun, korban tidak kunjung kembali hingga Rabu (30/10/2024) malam. Akibatnya, hal itu membuat keluarga korban merasa khawatir dan berupaya untuk melakukan pencarian.

Pencarian tersebut dibantu juga oleh warga sekitar, tetapi belum membuahkan hasil. Akhirnya, peristiwa ini dilaporkan kepada Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai.

"Saat ini, Tim SAR Gabungan masih berusaha untuk melakukan pencarian terhadap Nenek Darnis yang berusia 70 tahun tersebut," katanya.

Pencarian pada hari ini dilakukan dengan membagi tim menjadi dua SRU bergerak menuju lokasi pencarian untuk melakukan penyisiran.

Penyisiran tersebut dilakukan di sekitar Hutan Desa Saumanganyak, Kecamatan Pagai Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumbar.

Selain itu, dilakukan juga penyisiran menggunakan drone agar membantu dalam pencarian terhadap korban di lokasi yang sulit dijangkau.

"Tim di lapangan juga menggunakan teknik pencarian paralel dengan jarak antar personil 2 - 3 meter dengan luas area pencarian 4 KM⊃2;," pungkasnya.

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News