POPULER PADANG: Sidang Lanjutan Pembunuhan Eks Casis TNI dan 8.675 Pelamar CPNS Pemko Lolos

TRIBUNPADANG.COM – Simak sejumlah berita populer Padang yang menarik dibaca setelah tayang dalam 24 terakhir di TribunPadang.com.

Pertama, sidang lanjutan kasus kematian eks calon siswa (Casis) Bintara TNI asal Nias Selatan, Iwan Sutrisman Telaumbanua, kembali digelar hari ini, Kamis (19/9/2024), di Pengadilan Militer I-03 Padang. 

Pada sidang ini, terdakwa Serda Adan Aryal Marsal akan dihadapkan dengan kesaksian dari keluarga korban, termasuk ayah dan kakak almarhum.

Selanjutnya, sebanyak 8.675 pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024 Pemko Padang dinyatakan lolos seleksi administrasi, Kamis (19/9/2024).

Pejabat Sekretaris Daerah (Sekda) Padang Yosefriawan mengatakan, jumlah pendaftar CPNS mencapai 11.878 pelamar

Baca selengkapnya berikut ini:

1. Sidang Lanjutan Kasus Kematian Eks Casis TNI di Padang: Ayah dan Kakak Korban Beri Kesaksian

Sidang lanjutan kasus kematian eks calon siswa (Casis) Bintara TNI asal Nias Selatan, Iwan Sutrisman Telaumbanua, kembali digelar hari ini, Kamis (19/9/2024), di Pengadilan Militer I-03 Padang. 

Pada sidang ini, terdakwa Serda Adan Aryal Marsal akan dihadapkan dengan kesaksian dari keluarga korban, termasuk ayah dan kakak almarhum.

Pada sidang kali ini, oditur militer yang menangani kasus ini, Letkol Chk Salmon Balubun menghadirkan tiga orang saksi.

Ketiganya ialah, Losawato Telaumbanua yang merupakan ayah almarhum Iwan Sutrisman Telaumbanua, Antonius Piaman Telaumbanua yang merupakan kakak laki-laki almarhum Iwan.

Selain itu, saksi selanjutnya yang akan hadir secara daring ialah salah seorang warga Sawahlunto yang menemukan mayat Mr X, yang akhirnya diketahui jasad Iwan Sutrisman.

Baca juga: Kasus Pembunuhan Eks Casis TNI di Sumbar: Ayah dan Kakak Korban akan Jadi Saksi di Sidang Lanjutan

Letkol Chk Salmon Balubun mengatakan, total ada sembilan saksi yang diperiksa dalam kasus kematian Iwan Sutrisman Telaumbanua.

Sejauh ini, sudah enam saksi yang diperiksa, mulai dari saksi mahkota sekaligus terdakwa; Alvin, pemilik rental mobil, sepupu sekaligus teman sekolah terdakwa Serda Adan; Thariq.

Lalu, Martinus, seorang petani getah pinus di Sawahlunto yang pertama kali menemukan mayat Mr. X, yang akhirnya diketahui ialah jenazah Iwan.

Kemudian Bintang dan Panji, dua mahasiswa salah satu kampus di Sumbar yang sempat ditawari ikut mengeksekusi korban, namun akhirnya menolak tawaran itu.

Letkol Chk Salmon Salubun, selaku Oditur atau jaksa penuntut umum mengatakan, sejauh ini enam saksi telah memberikan keterangan, yang dinilai membuat terang perkara.

Baca juga: Terungkap Rencana Jahat Pembunuhan Casis TNI di Sumbar, Oditur: Sudah Sangat Jelas!

"Jadi keterangan para saksi ini sudah sangat membuat terang perkara ini, artinya mengenai masalah perencanaan (pembunuhan) itu sudah sangat jelas, baik saksi Thariq, Bintang dan Panji membuat terang perkara ini," kata Salmon Balubun usai.

2. 8.675 Pelamar CPNS Pemko Padang 2024 Lolos Seleksi Administrasi

Sebanyak 8.675 pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2024 Pemko Padang dinyatakan lolos seleksi administrasi, Kamis (19/9/2024).

Pejabat Sekretaris Daerah (Sekda) Padang Yosefriawan mengatakan, jumlah pendaftar CPNS mencapai 11.878 pelamar

Dari jumlah tersebut, pelamar yang mensubmit berkas 10.784.

Baca juga: Pemkab Solok Selatan Umumkan 307 Peserta Lolos Seleksi Administrasi CPNS 2024, 114 Dinyatakan TMS

Setelah dilakukan verifikasi berkas administrasi, pelamar yang memenuhi syarat sebanyak 8.675 orang.

"Tidak memenuhi syarat sebanyak 2.109 orang," kata Yosefriawan, Kamis (19/8/2024).

Setelah pengumuman seleksi administrasi, pelamar CPNS akan mengikuti seleksi kompetensi dasar (SKD) yang akan diadakan pada 16 Oktober hingga 14 November 2024.

Diketahui, tahun ini Pemerintah Kota Padang membuka 492 formasi, dengan rincian 428 untuk tenaga teknis, dan 64 untuk tenaga kesehatan. 

Baca juga: Banyak Formasi CPNS di Padang Tanpa Peminat, Dokter Spesialis Tiada Pelamar, Satpol PP Kurang Orang

"Kesempatan ini terbuka untuk semua putra-putri terbaik di Kota Padang maupun dari luar Kota Padang," kata Yosefriawan.

Ia juga menekankan bahwa penerimaan atau seleksi CPNS, semuanya transparan, objektif, tidak ada memo-memoan. 

"Dalam seleksi SKD nilainya akan kelihatan secara transparan," kata Yosefriawan

_____
Baca berita terbaru di Saluran TribunPadang.com dan Google News