Ikuti Bimtek Pemberdayaan & Kesejahteraan Keluarga, PKK Sijunjung Diharapkan Tekan Angka Stunting

TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG - Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga dikuti 132 orang anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Sijunjung di Balairung Lansek Manih Kantor Bupati Sijunjung, Senin (27/11/2023).

Bimtek pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga diadakan untuk percepatan penurunan stunting di daerah itu.

Bupati Sijunjung diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Endi Nazir menyampaikan, pencegahan stunting di Kabupaten Sijunjung harus terus dilakukan guna terwujudnya prevalensi stunting 14 persen di tahun 2024

Baca juga: Berkunjung ke Rumah Gadang 13 Ruang Suku Dalimo Sijunjung, Rumah Gadang Tanpa Rangkiang

“Melalui Bimtek ini diharapkan anggota PKK Sijunjung dapat mengetahui fungsi dan melaksanakan tugas dalam upaya percepatan penurunan angka stunting sesuai target yang diharapkan,” ujarnya.

“Ucapan terima kasih kepada kader PKK yang telah hadir, jadikan Bimtek ini sebagai ajang pengembangan diri dan menambah wawasan serta ikuti sebaik mungkin.” harapnya.

Kepala Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat Nagari Kabupaten Sijunjung, Joni Antonius menjelaskan, PKK sebagai mitra pemerintah menjadi agen perubahan yang efektif untuk mengurangi kesenjangan dalam masyarakat.

“Untuk meningkatkan wawasan anggota PKK maka dilakukan Bimtek ini hingga kader PKK dapat berperan dalam menurunkan angka stunting dan penuntasan kemiskinan,” ucapnya.

“Kader PKK yang hadir akan diberi materi oleh motivator Redian Fikri Guspardi kemudian juga dari Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana. Semoga ilmu yang didapat tak hanya untuk diri sendiri tapi juga disampaikan kepada masyarakat lain,” pungkasnya.

________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News