Universitas Andalas
Rektor Unand yang Baru Lebih Kaya dari Yuliandri Menurut LHKPN, Selisih Belasan Miliar
Efa Yonnedi baru saja dilantik menjadi Rektor Universitas Andalas (Unand) untuk lima tahun ke depan, 2023 hingga 2028. Pelantikannya dilangsungkan ...
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Efa Yonnedi baru saja dilantik menjadi Rektor Universitas Andalas (Unand) untuk lima tahun ke depan, 2023 hingga 2028.
Pelantikannya dilangsungkan dalam Rapat Terbuka Majelis Wali Amanat (MWA) Unand di Convention Hall, Unand kampus Limau Manis, Senin (20/11/2023).
Mantan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unand itu menggantikan Prof. Yuliandri yang sudah menghabiskan masa jabatannya.
Sebelumnya ia terpilih dalam pemilihan rektor Unand yang penjaringannya sudah dimulai sejak September 2023 dan terdapat 12 calon pendaftar.
Efa Yonnedi merupakan seorang ekonom dan akademisi Indonesia yang lahir di Jopang, Kecamatan Mungka, Kabupaten Lima Puluh Kota pada 2 Mei 1972.
Ia adalah alumni Unand yang resmi menyandang gelar Sarjana Ekonomi (SE) dari Fakultas Ekonomi pada 1996 silam dengan jurusan akuntansi.
Sejak Kamis (18/06/2020), Efa dipercaya memimpin Fakultas Ekonomi dan Bisnis sebagai dekan hingga 2024 mendatang.

Baca juga: Profil Efa Yonnedi, Rektor Unand yang Baru Terpilih, Pernah Jabat Komisaris Utama Bank Nagari
Adapun ia sudah mengajar di Unand sejak 2006, berdasarkan riwayat mengajar dari Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDIKTI).
Efa setamat dari Unand melanjutkan pendidikannya untuk jenjang magister (S2) di Faculty of Economics and Business Monash University, Australia.
Ia lulus pada 2002 dengan fokus jurusan Public Policy and Management (Manajemen dan Kebijakan Publik).
Setelah itu ia kembali menimba ilmu dengan fokus yang sama di The University of Manchester, Inggris.
Menyelesaikan tesis berjudul Impact of Privatization on Oganizational Changes and Managerial Practices in Indonesia, Efa resmi bergelar Ph.D pada 2007.
Di luar dunia pendidikan, Efa menduduki sejumlah kursi penting. Salah satu di antaranya adalah Komisaris Utama Asuransi Bangun Askrida.
Ia memegang jabatan itu sejak terpilih pada 2018 hingga sekarang.
Selain itu, ia pernah tercatat sebagai Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah Sumbar periode 2013-2017.
Kemudian Komisaris Independen Bank Nagari periode 2011-2014 dan periode berikutnya, 2014-2018 sebagai Komisaris Utama Bank Nagari.
Ia yang berpengalaman di bidang industri juga pernah menjadi Konsultan Bank Dunia pada 2009 hingga 2013.
Kekayaan Efa Yonnedi
Sebagai seorang akademisi, Efa Yonnedi terbilang cukup kaya. Dikutip dari laman LHKPN, pada akhir 2022, ia mempunyai kekayaan Rp13,8 miliar.
kekayaannya itu bersumber dari empat aset, yaitu tanah dan bangunan, kendaraan, kas dan setara kas, dan harta bergerak lainnya.
Terbanyak berasal dari aset kas dan setara kas senilai Rp6,29 miliar, dan aset tanah dan bangunan senilai Rp5,47 miliar.

Baca juga: Masa Jabatan sebagai Rektor Unand Berakhir, Prof Yuliandri Kembali jadi Dosen Fakultas Hukum
Adapun aset tanah dan bangunan milik Efa Yonnedi terbanyak tersebar di Kota Padang. Hanya dua aset di luar Kota Padang, yaitu di Kota Payakumbuh dan Kota Lampung Selatan.
Semua aset tanah dan bangunan Efa Yonnedi itu tercatat milik sendiri dengan aset termahal sebidang tanah dan bangunan seluas 224 meter persegi/334 meter persegi.
Sementara itu, aset kendaraan atau alat transportasi mesin milik Efa Yonnedi berjumlah empat unit dengan total nilai Rp1,1 miliar.
Termahal adalah Minibus Pajero Dakar 4x2 tahun keluaran 2019 senilai Rp493 juta dan termurah sepeda motor Honda Revo keluaran 2017 senilai Rp3 juta.
Dari LHKPN itu pula tercatat bahwa Efa Yonnedi tidak memiliki hutang.
Diketahui, nilai kekayaan Efa Yonnedi jauh di atas kekayaan sejumlah rektor perguruan tinggi negeri di Sumbar yang tergolong terkaya, seperti Rektor Universitas Negeri Padang, Prof. Ganefri yang memiliki nilai kekayaan Rp7,5 miliar.
Kemudian Rektor Universitas Islam Negeri Imam Bonjol Padang, Prof. Martin Kustati memiliki nilai kekayaan Rp3,6 miliar menurut LHKPN 2022.
Sementara itu, mantan Rektor Unand sebelum Efa Yonnedi, Yuliandri memiliki nilai kekayaan Rp1,7 miliar setelah dikurangi hutang.
________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News
Dies Natalis Unand ke-69, Rektor Efa Yonnedi Targetkan Transformasi Menuju Reputasi Global 2029 |
![]() |
---|
Unand Segera Buka Prodi Kedokteran Hewan, Alasan Kebutuhan Tenaga Profesional Kesehatan Hewan |
![]() |
---|
Unand Teken Kontrak Program EQUITY 2025, Perkuat Arah Menuju World Class University |
![]() |
---|
Arsitektur yang Menyapa Kemanusiaan: Ketika Kolaborasi Lintas Negara Menjadi Ladang Empati |
![]() |
---|
Kuliah Umum Sastra Minangkabau:Membingkai Budaya Terpinggirkan Kolaborasi Internasional & Etnografi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.