Banjir di Sumbar
Cerita Keluarga Pasien RSUP M Djamil Padang: Tak Bisa Tidur Ketika Banjir, Baru Surut Saat Subuh
Keluarga pasien RSUP M Djamil Padang Acong (41) menjelaskan pengalaman banjir yang dialaminya saat di rumah sakit
Penulis: Rima Kurniati | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Rima Kurniati
Sempat digenangi banjir, kawasan sekitar ruangan HCU penyakit dalam RSUP DR M. Djamil sudah kembali normal, Jumat (14/7/2023)
Salah seorang warga Tanjung Saba, Kecamatan Lubuk Begalung Rika mengaku banjir mengenangi rumahnya ini kali perdana terjadi.
Menurutnya, air masuk ke rumahnya sekitar pukul 03.00 WIB dini hari dan mulai surut pukul 6 pagi.
"Air masuk sekitar pukul tiga pagi. Karpet, kasur semua perabotan basah," kata Rika.
Ia menambahkan, ketinggian air setinggi mata kaki, namun di jalanan, tinggi air sampai lulut orang dewasa.
"Kondisi sekarang mulai bersihkan rumah," ujarnya.
Halaman 3 dari 3
Berita Terkait: #Banjir di Sumbar
Empat Kabupaten di Sumbar Dilanda Bencana, Banjir di Sijunjung Isolasi Ribuan Warga |
![]() |
---|
Tiga Kabupaten di Sumbar Dilanda Banjir, Ratusan Orang di Padang Pariaman Dievakuasi ke Tempat Aman |
![]() |
---|
PABPDSI 50 Kota, OPD dan Wali Nagari Lareh Sago Halaban ke Jakarta, Minta Normalisasi Batang Sinamar |
![]() |
---|
PMI Sumbar Hibur Anak-Anak Korban Bencana di Pesisir Selatan, Ajak Main dan Bernyanyi Bersama |
![]() |
---|
Mensos Risma Tawari Anak Korban Bencana di Padang Pariaman Bekerja di Kemensos RI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.