Dua Bulan Beroperasi di Padang, MKC Sebut Penyelenggara Layanan Publik Banyak Tak Responsif

TRIBUNPADANG.COM - Miko Kamal centre (MKC) menemukan banyak penyelenggara layanan publik tak responsif setelah menerima 89 laporan dalam waktu dua bulan sejak diluncurkan.

MKC yang kegiatan utamanya menerima laporan dari publik atas gangguan fasilitas umum diketahui sudah berusia 2 bulan sejak diluncurkan 4 Mei 2023.

Laporan yang sudah diteruskan ke instansi terkait sebanyak 86 laporan. Sisanya, laporan yang masih dalam proses verifikasi sebanyak 3 laporan.

Dari keseluruhan laporan yang masuk dan sudah diteruskan tersebut, 12 diantaranya sudah diselesaikan. 12 laporan yang sudah diselesaikan itu antara lain lampu jalan (2 lokasi), trotoar (2 lokasi), halte (1 lokasi), jalan (2 lokasi), lampu lalin (1 lokasi), pohon pelindung (1 lokasi), fasilitas bandara (1 lokasi) dan drainase (2 lokasi).

Dari data tersebut, diambil rata-rata dalam 1 hari, laporan yang masuk ke Miko Kamal Centre berjumlah 1,4 laporan.

Baca juga: Miko Kamal Minta Pemko Segera Kembalikan Bangunan Cagar Budaya Eks SMA 1 Padang ke Bentuk Semula

Setiap laporan yang masuk dilakukan verifikasi oleh Satgas Penjaga Fasilitas Umum untuk memastikan apakah laporan masyarakat tersebut benar atau tidak.

Menurut Ketua Satgas Penjaga Fasilitas Umum Taufiq Ikhsan Darlius, dari data laporan yang sudah diselesaikan, prersentase penyelesaian laporan adalah 14 persen yang dapat dari perhitungan 12 : 86 X 100 = 13,9 % yang dibulatkan menjadi 14 % .

"Angka 14