Kota Padang
Trotoar Pantai Padang Dikomentari Brigjen Singgamata, Begini Tanggapan Pemko
Dinas Pariwisata Kota Padang menanggapi kelurahan Mantan Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumbar, Brigjen Singgamata yang mengomentari ...
Penulis: Rima Kurniati | Editor: Fuadi Zikri
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Dinas Pariwisata Kota Padang menanggapi kelurahan Mantan Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumbar, Brigjen Singgamata yang mengomentari trotoar di Pantai Padang.
Sebelumnya, Kepala Satuan Manggala Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) itu menyampaikan komentarnya di akun Instagram pribadinya usai berkunjung ke Pantai Padang.
Terdapat empat video yang diunggah Singgamata yang memperlihatkan kondisi trotoar Pantai Padang yang tidak tersambung satu sama lain.
"Sedikit sudah bagus jogging track-nya (trotoar), tapi masih terputus-putus," ujar Singgamata dalam video pertama yang memperlihatkan kondisi trotoar di depan Tugu IORA.
"Padahal disambung bisa (trotoar). Coba lihat, diujung sana (dari arah Tugu IORA) sudah ada joggnig track, ditambah kesini (depan kampung elo pukek) dan terus ke sana (depan hotel My All)," keluh Singgamata pada video kedua.
Baca juga: Pakai Trotoar untuk Jualan, Pedagang Takjil di Seberang Padang Ditertibkan Satpol PP
Pada deskripsi unggahannya, Singgamata menuliskan kondisi di objek wisata andalan Kota Padang itu mengecewakan dan menyedihkan.
Ia juga bercerita, saat ia bertugas di Sumbar pada 2018 lalu dan pernah mengusulkan agar jogging track atau trotoar di Pantai Padang diperbaiki dan ditata dengan baik.
Hal itu, kata dia, sebagai sarana bagi masyarakat umum dan dapat meningkatkan daya tarik wisatawan di Kota Padang.
Melihat kondisi sekarang, Singgamata menyebut tak ada bedanya dengan semasa ia di Sumbar lima rahun lalu.
"Saya yakin Pemda telah berbuat, tapi kondisi jogging track-nya saya yang tidak berubah. Kasihan masyarakat umum, kasihan Kota Padang. Ada potensi besar daya tarik wisata tapi tidak dioptimalkan," kata Singgamata.
Baca juga: Kubus Apung, Jurus Jitu Pemko Padang Atasi Masalah Sampah di Laut
Kabid Destinasi Pariwisata Kota Padang, Diko Rivo Putra menyebut, trotoar di Pantai Padang sudah jauh bertambah dibanding lima tahun lalu.
Misalnya, Pemko Padang sudah membangun trotoar sepanjang 230 meter dari depan Hotel My All hingga Kampung Elo Pukek.
"Terkait kenapa tidak tersambung, karena saat itu ada wacana pembangunan dermaga di kawasan tersebut dan juga akan menjadikan daerah itu sebagai Kampung Tematik," katanya, saat dihubungi, Minggu (21/5/2023).
Diko menambahkan sementara pembangunan trotoar dari Hang Tuah sampai Simpang Hotel My All masih menunggu proses hukum soal ganti rugi lahan.
"Proses hukum ganti rugi lahan ini dilakukan oleh Pemprov Sumbar," kata Diko.
Selain itu, Pemko Padang juga akan mengajukan usulan pembangunan trotoar ke pemerintah pusat.
"Tahun ini kita usulkan anggaran pembangunan trotoar tersebut ke pemerintah pusat," ujar Diko. (TribunPadang.com/Rima Kurniati)
________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News
| Ular Piton Besar Gegerkan Warga Nanggalo, Damkar Padang Lakukan Evakuasi |
|
|---|
| Damkar Padang Kembali Evakuasi Ular dari Kandang Ayam Warga di Mata Air Padang Selatan |
|
|---|
| Damkar Padang Evakuasi Ular Piton dari Kandang Ayam Warga di Pagambiran Lubuk Begalung |
|
|---|
| Damkar Padang Evakuasi Biawak yang Sembunyi di Bawah Kulkas Rumah Warga di Pauh |
|
|---|
| Damkar Padang Evakuasi Ular dari Rumah Warga di Balai Gadang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.