Kondisi 12 Penumpang Pikap Terjun ke Jurang 15 Meter di Solok, Ada Patah Tulang & Banyak Luka Ringan

Kondisi jalan basah sehingga kendaraan selip dan tidak bisa dikendalikan. Pengemudi sudah berusaha untuk memperlambat dengan pengereman

Penulis: Nandito Putra | Editor: afrizal
istimewa
Proses evakuasi korban pikap masuk jurang sekira pukul 23.50 WIB, Sabtu (18/3/2023). Pikap tersebut berangkat dari Limau Manih Kota Padang menuju ke pemandian Air Panas Bukik Gadang, Kabupaten Solok. 

TRIBUNPADANG.COM- Tidak ada korban tewas dalam kecelakaan pikap terjun ke jurang sedalam 15 meter di Kabupaten Solok.

Belasan korban yang dievakuasi selamat, namun ada yang mengalami patah tulang.

Satu unit mobil pikap Grand Max masuk ke dalam jurang sedalam 15 meter di Kabupaten Solok, Sabtu (18/3/2023).

Kejadian nahas itu terjadi saat mobil pikap Grand Max mengangkut 12 orang penumpang. 

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Solok AKP Dian James mengatakan kecelakaan tunggal itu terjadi di Padang-Solok, Nagari Koto Gaek Guguak.

Baca juga: Kronologis Pikap Terjun ke Jurang di Solok saat Bawa 12 Penumpang, Korban Dilarikan ke RSUD Arosuka

“Kecelakaan tunggal menyebabkan mobil masuk jurang sedalam 15 meter,” katanya kepada Tribunpadang.com, Minggu (19/3/2023).

Pikap Masuk Jurang di Kabupaten Solok, Korban Luka-luka hingga patah tulang
Pikap Masuk Jurang di Kabupaten Solok, Korban Luka-luka hingga patah tulang (istimewa)

James mengatakan, saat dievakuasi, seluruh penumpang dalam kondisi selamat dan mengalami luka-luka.

Korban kemudian dilarikan ke RSUD Arosuka untuk mendapatkan perawatan.

Ia mengatakan, kecelakaan tersebut disebabkan selip ban lantaran jalan yang lincin.

Baca juga: Hendak Menuju Pemandian Air Panas, Pikap 12 Penumpang Masuk Jurang di Solok, Tidak Ada Korban Jiwa

"Kondisi jalan basah sehingga kendaraan selip dan tidak bisa dikendalikan. Pengemudi sudah berusaha untuk memperlambat dengan pengereman namun kendaraan tetap melaju ke arah jurang," katanya.

Dalam proses evakuasi, Polres Solok turut berkoordinasi dengan petugas Damkar Kabupaten Solok.

Kasi Ops Damkar Kabupaten Solok, Zulhelmi Bosy mengatakan pihaknya menerima laporan dari polisi untuk melakukan evakuasi mobil masuk jurang sekira pukul 23.50 WIB.

Ia mengatakan pikap tersebut diketahui berangkat dari Limau Manih Kota Padang menuju ke pemandian Air Panas Bukik Gadang, Kabupaten Solok.

Saat melakukan evakuasi, kebanyakan korban mengalami luka-luka hingga patah tulang.

Baca juga: Banjir di Solok Selatan, BPBD: Siang Ini Air Sudah Mulai Surut, Warga Diminta Tetap Waspada

“Tidak ada korban jiwa dan semua korban dapat dievakuasi. Kebanyakan luka-luka ringan dan patah tulang,” katanya. (TribunPadang.com/Nandito Putra)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved