2 Kecelakaan Motor Vs Truk di Indarung Padang, 1 Orang Meninggal dan 1 Luka Berat

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Dua kecelakaan lalu lintas terjadi di Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat dalam dua hari belakangan.

Kecelakaan itu sama-sama melibatkan pemotor dan truk. Salah seorang pengendara motor dilaporkan tewas dan seorang lainnya mengalami luka berat.

Kecelakaan pertama terjadi pada Minggu (5/3/2023) dan yang kedua sehari setelahnya, Senin (6/3/2023).

Baca juga: KRONOLOGI Kecelakaan Kereta Api di Parupuk Tabing Padang: Minibus Berputar Setelah Dihantam

Korban meninggal dunia

Kecelakaan pada Minggu siang terjadi antara Mitsubishi Fuso BH 88** HU dengan motor Honda Scoopy berplat profit, persisnya di dekat tikungan Padang Besi.

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Padang, Iptu Arisman mengatakan, truk tangki dikemudikan oleh pria berinisial I (36), warga Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang.

Sementara motor dikemudikan oleh pemuda berinisial PAR (19), warga Gunung Ledang, Kelurahan Gunung Pangilun, Kota Padang.

"Kejadian berawal truk tangki Mitsubishi Fuso BH 88** HU datang dari arah barat menuju arah timur atau datang dari arah Simpang Gadut menuju arah Simpang Lemdadika," kata Iptu Arisman, Selasa (7/3/2023).

Dikatakannya, sesampai di lokasi kejadian, truk tersebut pindah lajur ke kiri hendak mendahului truk tangki lainnya yang berada di depannya.

"Kemudian truk tertabrak sepeda motor profit yang berada di sebelah kirinya yang datang dari arah sama," katanya.

Ia menyebut korban meninggal di tempat setelah terlindas truk. 

Baca juga: KRONOLOGI Kecelakaan yang Tewaskan 2 Orang di Ampek Angkek Agam: Hilang Kendali dan Ditabrak Mobil

Karyawan Semen Padang

Keesokan harinya, kecelakaan bundaran Simpang Cubadak Semen Padang, persisnya sekitar pukul 17.15 WIB.

Seorang karyawan PT Semen Padang yang mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi BA 66** OL terlibat kecelakaan dengan dump truk BA 85** JU.

Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Lija Nesmon menyebut dump truk itu dikemudikan oleh R (26) warga Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumbar.