POPULER PADANG: Ada 4 Tersangka Pemukulan Kepsek SMA PGAI, Warga Bersihkan Material Longsor

"Sampai hari ini, sudah diamankan sebanyak empat orang lelaki, statusnya sudah menjadi tersangka dalam tindak pidana penganiayaan yang terjadi di PGAI Padang," kata Kompol Dedy Ardiansyah Putra.

Baca juga: Akses Jalan Tertimbun Longsor, 20 KK Terpaksa Memutar Lebih Jauh di Batu Busuk Padang

2. Masyarakat goro bersama untuk membersihkan material longsor di Batu Busuak yang menutupi badan jalan.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Batu Busuak RT 01/RW 03, Kelurahan Lambung Bukit, Kecamatan Pauh, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), pada Minggu (6/11/2022) malam.

Pantauan TribunPadang.com terlihat longsor di sebuah tanjakan jalan beton sekitar 200 meter dari pemukiman masyarakat.

Dikarenakan longsor ini berada di lokasi tanjakan, akibatnya beberapa material seperti lumpur dan bebatuan terbawa air hujan ke pemukiman masyarakat.

Akibatnya halaman dan jalan depan rumah warga ikut tertimbun material longsor, pagi hari ini masyarakat bersama pemuda melakukan aksi goro bersama.

Sedangkan untuk lokasi titik longsor belum dilakukan evakuasi dikarenakan keterbatasan alat yang digunakan oleh masyarakat.

Edmanrizal bersama pemuda lainnya terlihat membersihkan material longsor menggunakan sekop dan cangkul bersama-sama.

"Hujan turun dari siang pada Minggu (7/11/2022) sampai pukul 23.00 WIB, barulah terjadi longsor," kata Edmanrizal, Senin (7/11/2022).

Ia menceritakan, adanya akses jalan tertimbun longsor di sebuah tanjakan sehingga tidak dapat dilewati kendaraan.

"Itu tebingnya ambruk ke badan jalan, dan materialnya terbawa air ke pemukiman warga sehingga lumpurnya ikut masuk ke rumah warga," katanya.

Edmanrizal mengatakan karena material longsor sampai ke pemukiman dan dilakukan pembersihan bersama-sama di sekitar pemukiman masyarakat.

"Sampai saat ini belum ada petugas yang datang membantu pembersihan, katanya kemarin bakal ada petugas yang akan membantu," katanya.

Ia berharap, adanya bantuan juga untuk masyarakat terhadap masyarakat yang mengalami dampak atas kejadian ini.

"Kalau untuk jalan tertimbun longsor di tanjakan ini tidak dapat dibersihkan, karena batuannya yang besar dan materialnya cukup banyak," ujarnya.

Ia mengatakan, untuk pembersihan jalan yang tertimbun bencana longsor harus menggunakan alat berat agar masyarakat bisa beraktivitas normal kembali.

"Karena ada sekitar 50 Kartu Keluarga lebih yang tinggal di atas sana. Sekarang tidak bisa lewat dan harus jalan memutar cukup jauh dan hanya bisa dilewati sepeda motor," pungkasnya. (*)