Berita Populer Sumbar
Berita Populer Sumbar: Sekilas Sejarah Tabuik Pariaman dan Struktur Tabuik Pangkek Ateh dan Bawah
Simak berikut ini berita Populer Sumbar yang telah tayang selama 24 jam terakhir di TribunPadang.com.
TRIBUNPADANG.COM - Simak berikut ini berita Populer Sumbar yang telah tayang selama 24 jam terakhir di TribunPadang.com.
Ada berita tentang Sekilas Sejarah Tabuik Pariaman, Warisan Budaya yang Masih Terus Dilestarikan.
Kemudian berita Struktur Tabuik Pangkek Ateh dan Bawah di Prosesi Puncak Pesona Hoyak Tabuik Budaya Piaman 2022.
Baca berita selengkapnya :
1. Sekilas sejarah Tabuik Pariaman atau Tabuik Piaman, warisan budaya yang masih terus dilestarikan masyarakat setempat.
Tabuik Pariaman atau Tabuik Piaman memiliki daya tarik tersendiri.
Masyarakat setempat melestarikan Tabuik Pariaman atau Tabuik Piaman melalui Pesona Hoyak Tabuik Budaya Piaman 2022.
Tuo Tabuik Subarang generasi ke lima Zulbakri, mengatakan sejarah Tabuik berawal dari peringatan kematian cucu Rasulullah SAW saat peristiwa perang di Padang Karbala.
Peristiwa Asyura itu terjadi tepat pada 10 Muharram tahun 61 Hijriah atau bertepatan dengan 10 Oktober tahun 680.
Diketahui Tabuik ini menurut sejarah berasal dari orang India yang bergabung dalam pasukan Islam Thamil di Bengkulu tahun 1826, di bawah kekuasaan Thomas Stamford Rafles dari kerajaan Inggris.
Setelah perjanjian London 17 Maret tahun 1829, Bengkulu dikuasai oleh Belanda dan Inggris menguasai Singapura.
Hal itu menyebabkan pasukan Islam Thamil Bengkulu akhirnya menyebar, diantaranya ada yang sampai ke Pariaman.
"Sejak itulah perayaan Tabuik hadir dan terus dipelihara hingga jadi budaya masyarakat Pariaman," ujarnya.
Sementara penamaan Tabuik kata dia, muncul saat perang di Padang Karbala, atas kebesaran Allah SWT secara mengejutkan jenazah Husein (cucu Rasulullah SAW) diangkat ke langit menggunakan Buraq.
Buraq ini sejenis hewan, tubuhnya seperti kuda, kepalanya seperti manusia serta mempunyai sayap lebar dengan mengusung peti jenazah di pundaknya.