Hewan Ternak di Sumbar Positif PMK
130 Ternak Terjangkit PMK di Payakumbuh: Angka Kematian Nihil, dan Sebagian Mulai Sembuh
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kota Payakumbuh mencatat sebanyak 130 ternak terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Kamis (2/6/202
Penulis: Muhammad Fuadi Zikri | Editor: Emil Mahmud
TribunPadang.com/Wahyu Bahar
Ilustrasi: Petugas Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Padang Pariaman memeriksa seekor sapi guna antisipasi penyebaran PMK, baru-baru ini.
Kasus ini terus berkembang hingga ke sejumlah kabupaten dan kota lainnya di Sumbar dan telah menjangkiti ratusan ternak.
PMK ini disebabkan oleh virus tipe A dari keluarga Picornaviridae, genus Apthovirus yakni Aphtaee epizootecae.
Virus tersebut menyerang hewan berkuku belah atau Ruminantia (hewan pemamah biak) seperti sapi, kerbau, kambing, domba, rusa dan lainnya.
Gejalanya, hewan yang terjangkit akan mengalami demam tinggi hingga 40 derajat celsius, tidak nafsu makan, dan air ludah berlebihan hingga munculnya lesi-lesi lepuh di sekitaran mulut, kulit, dan kaki. (TribunPadang.com/Muhammad Fuadi Zikri)