Banjir Bandang Pasaman
BPBD Sumbar akan Bawa Selimut, Sarung, dan Alas Tidur untuk Korban Banjir Bandang Pasaman
Banjir terjadi pada Minggu (13/2/2022) sehingga merendam rumah dan sawah warga di Nagari Panti Timur, Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman.
Penulis: Rezi Azwar | Editor: afrizal
Laporan Reporter TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat (Sumbar) akan kirimkan bantuan untuk korban banjir bandang di Kabupaten Pasaman, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Banjir terjadi pada Minggu (13/2/2022) sehingga merendam rumah dan sawah warga di Nagari Panti Timur, Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman.
Bukan hanya sekedar lumpur dan pasir, banjir bandang juga membawa kayu-kayu berukuran besar dari hulu.
Baca juga: Update Banjir Bandang Pasaman, Warga Sudah Kembali ke Rumah, Sempat Mengungsi ke Tempat Tinggi
Baca juga: Material Sisa Banjir Bandang di Pasaman Menumpuk, Lumpur dan Pasir Penuhi Rumah Warga
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar, Rumainur, mengatakan akan berangkat pada besok Selasa (15/2/2022).
"Kami akan mendistribusikan bantuan besok. Bantuan yang kita bawa terdiri dari selimut, sarung, dan alas tidur," kata Rumainur.
Ia juga akan menyalurkan barang-barang kebutuhan keluarga dan makanan siap saji kepada korban bencana banjir bandang.
Diberitakan sebelumnya, pasca diterjang banjir bandang, warga Jorong Lundar, Kabupaten Pasaman mulai menghuni kediamannya masing-masing, Senin (14/3/2022).
Warga dibantu petugas BPBD, Damkar, TNI, Polri dan relawan serta instansi lainnya bergotong royong sejak pagi tadi membersihkan sisa-sisa banjir.
Diketahui, banjir ini terjadi pada Minggu (13/2/2022) kemarin sekitar pukul 17.00 WIB dengan ketinggian air mencapai 70 sentimeter.
Baca juga: Penyebab Banjir Bandang Pasaman, BPBD Sebut karena, Ada Penyumbatan Aliran Sungai
Baca juga: Sekitar 120 Ha Sawah dan Lahan Perkebunan Warga Ikut Terdampak Banjir Bandang di Pasaman
Warga memang sempat mengungsi ke tempat yang tinggi.
Saat warga kembali material yang dibawa air berupa lumpur, pasir dan kayu-kayu sudah menumpuk.
Kalaksa BPBD Kabupaten Pasaman, Alim Bazar mengatakan, pihaknya juga telah menyalurkan bantuan bagi warga yang terdampak.
Bersama dengan PDAM pihaknya menyalurkan air bersih dan Dinas Sosial membuka dapur umum.