Pernyataan Megawati soal Sumbar telah Berubah, Jubir : Suka atau Tidak Suka, Jadi Bahan Introspeksi
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat (Sumbar) tak ingin berpolemik dengan pernyataan Megawati soal Sumbar yang tidak seperti dulu lagi.
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Emil Mahmud
"Saya pikir harus direspon secara positif, jangan dianggap ini sebagai bentuk hukuman," sebut Asrinaldi.
Menurut Asrinaldi, ini menjadi catatan bagi orang Minangkabau, apakah harus menolak atau menafikan itu.
"Saya pikir tidak bijak juga, justru harus bersyukur, sebagai seorang mantan presiden, beliau dua tahun terakhir memberi perhatian khusus ke Sumbar."
"Harusnya orang Minang sadar dalam konteks secara individual memang juga sudah mulai berkurang pemikiran-pemikirannya dikutip dan digunakan, padahal kita bagian dari Indonesia yang besar ini," tutur Asrinaldi.
Pemerintah daerah, kata Asrinaldi, menanggapi ini bisa dengan membuat kebijakan dalam bidang pendidikan yang harus dikembangkan.
Kemudian karakter siswa harus diperkuat sejak dini.
Selain itu, juga memberi perhatian dan kesempatan kepada tokoh-tokoh untuk lebih menonjol.
"Pemda bisa mem-back up dengan program yang bisa membentuk karakter dan kemampuan individu sehingga menghasilkan tokoh yang bisa diproyeksikan," tutup Asrinaldi. (TribunPadang.com/Rizka Desri Yusfita)