Seorang Perempuan Ditemukan Tewas di Padang, Aksi Bunuh Diri Diduga Direkam Pakai Kamera Ponsel
Seorang perempuan diduga merekam saat dirinya saat sedang bunuh diri di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Seorang perempuan diduga merekam saat dirinya saat sedang bunuh diri di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).
Kejadian ini terjadi pada Senin (6/12/2021) sekitar pukul 17.00 WIB di Aspol Alai Blok D/30, Kelurahan Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Sumbar.
Baca juga: Hari Kedua Pelaksanaan Tes SKB CPNS Kota Padang Berjalan Lancar
Baca juga: Seorang Karyawan Pelaminan Diduga Gantung Diri Akibat Permasalahan Keluarga di Padang
Informasi yang dihimpun TribunPadang.com diketahui bahwa perempuan itu berinisial MS (33) honorer atau pegaawai harian lepas (PHL) RS Bhayangkara .
"Kami dari Sat Reskrim Polresta Padang telah menerima bahwa adanya peristiwa seorang perempuan yang diduga gantung diri," kata Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda, Rabu (8/12/2021).
Baca juga: Seorang PNS di Sijunjung Ditemukan Tewas Gantung Diri di Pondok, Istri Menangis Minta Tolong
Baca juga: PROFIL Haruma Miura, Aktor Jepang yang Ditemukan Tewas Gantung Diri, Bintangi Film Attack on Titan
Kata dia, setelah mendapatkan laporan dan pihaknya dari Satreskrim beserta piket SPKT Polresta Padang mendatangi lokasi kejadian.
"Saat kita datang ke lokasi tkp, memang betul adanya seorang perempuan yang telah meninggal dunia dengan cara gantung diri," katanya.
Baca juga: Seorang Pria Paruh Baya di Kota Padang Ditemukan Istrinya Gantung Diri di Dalam Kamar
Kemudian korban dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum dan kita hubungi pihak keluarga dari korban.
"Kami belum mendalami informasi tersebut, memang ada informasi korban sambil live," katanya.
Namun, berdasarkan informasi yang didapatkan oleh pihaknya bahwasanya video yang direkam belum sempat ditayangkan di media sosial.
Baca juga: Warga Temukan Mayat di bawah Jembatan Guguak Kota Pariaman, Polisi Sebut Mengapung dan Tertelungkup
Baca juga: Sweater Ungu hingga Test Pack Jadi Bukti Aksi Bejat Pacar di Padang, Kini Berurusan dengan Polisi
"Untuk kejadian dugaan bunuh diri ini memang sempat direkam oleh korban. Namun, belum sempat disebarkan ke media sosial," katanya.
Ia mengatakan, video dugaan bunuh diri belum sempat ditonton oleh pengguna media sosial.
Terkait media sosial media yang digunakan oleh korban untuk merekam aksinya belum diketahui dan akan dilakukan pendalaman.
Baca juga: PSS Sleman Resmi Bikin Laporan ke Polisi, Dugaan Kasus Dokter Gadungan, Lalu Terbongkar Kedoknya
Baca juga: Kronologi Oknum Asisten Rumah Tangga di Padang Curi Perhiasan Majikan, Polisi: Barang Bukti Digadai
"Korban ini merupakan pegawai harian lepas di salah satu rumah sakit di Kota Padang," katanya.
Ia mengatakan, kejadian ini berawal ketika kakak korban memanggilnya dan tidak sawutan sehingga dilakukan pemeriksaan.
Kakak korban, kata dia, sempat mendobrak pintu korban dan ditemukan korban sudah dalam kondisi meninggal dengan adanya ikatan pada lehernya.
Baca juga: Sebab Kebakaran Gudang Minyak Tanah di Padang Pariaman, Polisi: Korsleting di Mesin Penyedot Minyak
Baca juga: Misteri Penemuan Mayat di Aliran Batang Pasaman Terungkap, Polisi Sebut Identitas Sudah Diketahui
"Untuk jenazah sudah dikembalikan kepada pihak keluarga. Pihak keluarga korban menolak untuk tidak dilakukan visum dalam terhadap korban," katanya.
Selanjutnya pihak keluarga korban membuat surat pernyataan yang ditanda tangani di atas materai dan jenazah dibawa ke Binjai Sumatera Utara.
Terkait apakah korban murni bunuh diri atau bukan, pihaknya masih melakukan pendalaman. (*)
