Pendapatan Daerah Naik 2,7 Persen pada RAPBD 2022, Wako Padang Hendri Septa sebut Maksimal Pajak
Wali Kota Padang Hendri Septa menyampaikan rancangan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tahun 2022 pada rapat paripurna dewan, Jumat, (10/9/202
Penulis: Rima Kurniati | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Wali Kota Padang Hendri Septa menyampaikan rancangan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tahun 2022 pada rapat paripurna dewan, Jumat, (10/9/2021).
Pada rancangan APBD 2022 ini, pendapatan daerah kota Padang mengalami peningkatan sebesar 2,70% dibandingkan APBD tahun 2021.
"Diperkirakan APBD tahun 2022 sebesar RP 2,597 T. Jika dibandingkan APBD 2021 mengalami kenaikan sebesar RP 70,182 M atau 2,70%," kata Hendri Septa, Jumat (10/9/2021).
Baca juga: Hotel Ibis Kota Padang Cari Carpenter, Berikut Spesifikasi Pekerjaannya
Baca juga: Peringatan Haornas di Kota Padang, Adril Mahaputra Terpilih Jadi Pewarta Olahraga Terbaik Tahun 2021
Baca juga: Cuaca Buruk Membuat Nelayan di Kota Padang Memilih Mencari Kerang Lokan
Kenaikan tersebut berasal dari pendapatan asli daerah (PAD) Kota Padang dalam APBD 2022 direncanakan Rp991,25 M. Bersumber dari pendapatan pajak daerah sebesar Rp 770,526 M.
Kemudian retribusi daerah Rp85,166 M, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan sebesar Rp 20 M serta lain-lain PAD yang sah sebesar Rp 115,558 M.
Selanjutnya pendapatan daerah juga didapat dari pendapatan transfer dan lain-lain pendapatan daerah yang sah.
Baca juga: Cuaca Buruk Membuat Nelayan di Kota Padang Memilih Mencari Kerang Lokan
Baca juga: Lowongan Kerja Kota Padang: SJS Plaza Padang Butuh Kepala Teknisi, Minimal Pengalaman 2 Tahun
Baca juga: BPBD Kota Padang Survei Penyebab Banjir, Terungkap Penyumbatan Arus Sungai dan Berbelok ke Pemukiman
Hendri Septa mengatakan, kenaikan pendapatan daerah ini bisa dicapai dengan melakukan penatataan dan maksimalkan pembayaran pajak.
"Saya sudah memerintahkan Bapenda bagaimana memaksimalkan pendapatan dari pajak dengan menggunakan menggunakan typing box dalam tiga bulan belakangan ini," kata Hendri Septa.
Hendri Septa, menambahkan dengan maksimalnya penggunaan typing box, mudahan tahun 2022, pendapatan dari pajak bisa meningkat. (*)