Tanggapi Surat Terbuka Dokter Farhan Terkait Penanganan Covid-19, Mahyeldi: Sebagian Sudah Dilakukan
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi menanggapi surat terbuka yang dilayangkan oleh dokter spesialis Telinga, Hidung, Tenggorokan (THT) Farhan Ab
Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Mona Triana
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi menanggapi surat terbuka yang dilayangkan oleh dokter spesialis Telinga, Hidung, Tenggorokan (THT) Farhan Abdullah.
"Memang ada surat dari Dokter Farhan yang sudah menyebar kemana-mana," kata Mahyeldi, Senin (5/7/2021).
Menurut Mahyeldi, saran-saran yang disampaikan itu sudah ditindaklanjuti.
Baca juga: UPDATE Corona Sumbar Senin Pagi 5 Juli 2021, Sudah 53.126 Warga Terinfeksi Covid-19, Ini Sebarannya
Baca juga: Buntut Viral Video Emak-emak Sebut Tidak Takut Corona, Satpol PP Padang Panggil Pengelola Restoran
Baca juga: Viral Video Emak-emak Sebut Jangan Takut Corona, Polisi : Kita Akan Lidik dan Panggil
Selain itu, Pemprov Sumbar juga sudah membuat surat edaran dengan membatasi ASN Provinsi yang berangkat ke Jawa.
Kebijakan tersebut diambil melihat kondisi dan perkembangan Covid-19 di daerah itu (Jawa dan Bali).
"Kita sudah menyikapi itu dan sudah berjalan sampai saat ini. Jadi, sebagian saran sudah kita lakukan, tapi memang belum terpublikasi dengan baik," ungkap Mahyeldi.
Baca juga: UPDATE Corona Sumbar 2 Juli 2021, Kasus Covid-19 Tembus 51.735 Orang, 1.194 Meninggal Dunia
Baca juga: UPDATE Corona Sumbar 30 Juni 2021 Pagi, Kasus Positif Tembus 50.734, Meninggal Dunia 1.180 Orang
Sekaitan dengan penanganan PPKM darurat, Mahyeldi menyebut hal itu masih dirapatkan.
Diharapkan hasil rapat itu nantinya akan menghasilkan langkah-langkah seperti apa penanganan yang akan dilakukan.
Kemudian terkait tempat karantina atau isolasi, Mahyeldi mengatakan sekarang sudah ada di beberapa daerah.
Ada kawasan yang disiapkan untuk pasien yang isolasi.
Baca juga: UPDATE Corona Sumbar 29 Juni 2021 Pagi, Sebanyak 608 Pasien Masih Dirawat di Sejumlah Rumah Sakit
Baca juga: UPDATE Corona Sumbar 25 Juni 2021 Pagi, Kasus Positif Tembus 49.706, Meninggal Dunia 1.147 Orang
Baca juga: UPDATE Corona Sumbar Kamis 24 Juni 2021 Pagi, Kasus Positif Tembus 49.500, Sembuh 45.602 Orang
"Sebetulnya dengan adanya pengendalian skala mikro yang ada di tingkat RT/RW, nagari dan kelurahan, itu bisa mereka menyediakan fasilitas untuk isolasi," terang Mahyeldi.
Sementara untuk penanganan kasus yang berat, ventilator juga sudah didistribusikan ke kabupaten kota.
"Jadi sudah kita distribusikan ke rumah sakit yang ada. Kita harapkan kabupaten kota juga bisa melengkapi fasilitas yang lain sehingga bisa terkendali, yang kasus berat bisa teratasi," ucap Mahyeldi. (*)
BalasTeruskan