Paten Nasi Padang Instan Karya Fakultas Teknologi Pertanian Unand Didaftarkan
Fakultas Teknologi Pertanian (Fateta) Universitas Andalas (Unand) Kota Padang mendaftarkan paten inovasi Nasi Padang Instan
Penulis: Rima Kurniati | Editor: afrizal
Lebih lanjut Feri Arlius, yang juga Dekan Fateta Unand menjelaskan bahwa saat ini beberapa pihak swasta sudah menghubungi dan menyatakan tertarik untuk bekerjasama dalam memproduksi Nasi Padang Instan ini sehingga produk ini bisa segera tersedia di pasar.
Alat-alat yang diperlukan dalam memproduksi Nasi Padang Instan ini juga tidak memerlukan biaya investasi yang tinggi.
Sehingga produk ini nantinya dapat dijual dalam harga yang tidak mahal dan sesuai dengan kemampuan konsumen.
Nasi Padang Instan ini dapat menjadi produk alternatif yang digunakan masyarakat untuk kebutuhan pangan pada berbagai keadaan seperti naik haji, mendaki gunung, camping, dan bantuan pangan untuk daerah yang sedang terkena bencana alam.
Pada saat menerima pendaftaran paten Nasi Padang Instan ini, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unand Uyung Gatot, menyampaikan bahwa dalam waktu 2 hari ini akan mengeluarkan sertifikat pendaftaran paten.
"Selanjutnya menyampaikan dokumen paten kepada Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia untuk diproses lebih lanjut," ungkapnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Andalas, Prof. Dr. Yuliandri mengapresiasi inovasi yang sudah dilakukan oleh Tim Peneliti Fateta.
Ia berharap hasil penelitian ini dapat segera diproduksi bekerjasama dengan dunia usaha dan dunia industry (DUDI).
"Tim peneliti, telah melakukan suatu langkah inovasi, terutama dalam menghasilkan berbagai produk unggulan yang dapat dimaanfaatkan oleh masyarakat, apalagi dengan makanan khas Nasi Padang, yang sudah dikenal luas oleh masyarakat," ungkapnya.(*)