Tradisi Masak Rendang Jelang Ramadhan di Padang, Persiapan Sahur hingga Jalin Silaturahmi

Laporan Wartawan TribunPadang.com Rahmat Panji

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Menyambut bulan suci Ramadhan, warga di Padang tak bisa dilepaskan dari tradisi memasak randang.

Selain persiapan untuk hidangan sahur puasa pertama, memasak rendang juga bagian dari tradisi menjalin silaturahmi. 

Bagi perempuan yang sudah bersuami, ada tradisi Manjalang ka rumah mintuo. 

Dalam tradisi Manjalang ini, pihak perempuan mendatangi rumah mertua dalam rangka menjalin silaturahmi. 

Baca juga: Resep & Cara Memasak Rendang Sapi Asli Padang, Menu Istimewa Buka Puasa dan Sahur Ramadan 2021

Baca juga: TIPS Membuat Rendang yang Enak dan Gurih, Cara Mudah Bagi Pemula, Catat Kumpulan Resepnya

Tak lupa saat datang ini, dibawakan rendang dalam rantang. 

"Tidak ada alasan lain kenapa saya memasak rendang, ini adalah tradisi yang harus dilestarikan," ujar warga Pasar Ambacang Nurhaida (59) pada TribunPadang.com, Senin (12/4/2021). 

Nurhaida mengaku sudah sejak kecil mengikuti tradisi memasak rendang untuk menyambut bulan suci ramadhan.

Selain untuk melestarikan tradisi menyambut ramadhan, kegitan marandang juga ditujukan untuk mengisi rantang dalam rangka manjalang ka rumah mintuo (menjalin silaturrahmi ke rumah mertua).

Saat ditanya oleh pihak TribunPadang.com terkait keahliannya memasak rendang, wanita yang biasa dipanggil Ida mengaku dia tidak pernah belajar khusus.

Keahlian ini ia dapat karena sering membantu orang tuanya memasak rendang sejak kecil.

Baca juga: Cita Rasa Randang Lokan Sajian Kuliner Khas dari Pesisir Selatan

"Saya hanya mencampurkan bahan dan bumbu yang saya tahu dari membantu orang tua saya memasak dulu," imbuh Ida.

Ida juga membeberkan bahan dan bumbu untuk memasak randang versinya.

"Bahan memasak randang itu, daging, santan dan cabai merah serta cabai rawit giling," terangnya.

Sementara bumbu yang digunakan mulai jahe, lengkuas, bawang putih serta bawang merah yang sudah dihaluskan.