3 Hari Berturur-turut Kebakaran di Tanah Datar, Ada 2 Korban Alami Luka Bakar
Selama tiga hari berturut-turut terjadi peristiwa kebakaran di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar).
Penulis: Rezi Azwar | Editor: Saridal Maijar
lihat foto
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Selama tiga hari berturut-turut terjadi peristiwa kebakaran di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar).
Hal itu dikatakan oleh Kasatpol PP Damkar Tanah Datar Yusnen saat dihubungi TribunPadang.com pada Rabu (17/3/2021).
"Kebakaran terjadi sejak Senin tanggal 15 Maret 2021 sampai dengan Rabu tanggal 17 Maret 2021," kata Yusnen.
Baca juga: VIRAL Video Warga Histeris saat Eksekusi Tanah di Solok: Bapak Presiden, Bapak Gubernur, Bantu Kami
Ia menyebutkan, kebakaran yang paling baru terjadi sekitar pukul 02.34 WIB hari ini di Baringin, Jorong Gudam, Nagari Pagaruyuang, Kabupaten Tanah Datar, Sumbar.
"Objek yang terbakar adalah 1 unit rumah permanen milik Dahniar (80) hingga mengalami kerugian sekitar Rp 300 juta," ujarnya.
Pihaknya menurunkann3 unit armada dari Posko Batusangkar dengan personil sebanyak 12 orang.
Pihaknya menduga, kebakaran tersebut disebabkan oleh korsleting listrik hingga menghanguskan rumah semi permanen.
Baca juga: Kucing Kuwuk Nyasar di Halaman Rumah Warga Padang, Petugas BKSDA Lepasliarkan ke Habitat
Selanjutnya, pada Senin (15/3/2021) terjadi juga kebakaran di Jorong Koto Panjang, Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Sumbar.
"Objek yang terbakar bangunan Pertamini milik Safrimawinda (28) dengan kerugian Rp 15 juta," katanya.
Pihaknya menduga, kebakaran tersebut diduga akibat dari ledakan korek api gas yang menyambar BBM pada Pertamini.
"Ada 2 orang menjadi korban dalam kebakaran tersebut, yaitu suaki dan anaknya," katanya.
Baca juga: Fatwa MUI soal Vaksin di Bulan Ramadhan 2021: Vaksinasi Tidak akan Membatalkan Puasa
Ia menjelaskan, untjk suami korban bernama Naldizandra (30) mengalami luka bakar, dan anaknya bernama Jihan (8) ikut dilaporkan mengalami luka bakar.
Namun, pihaknya tidak menemui anak korban karena sudah dibawa ke rumahs akit terlebih dahulu.
"Proses pemadaman dilakukan dengan memakai 1 Unit APAR (Alat Pemadam Api Ringan) dan 1 unit armada dengan petugas sebanyak 12 orang," katanya.
Terkahir, kebakaran pada Selasa (16/3/2021) terjadi kebakaran rumah di Jorong Gunuang, Nagari Tanjuang Alam, Kecamatan Tanjuang Baru, Kabulaten Tanah Datar, Sumbar.
Ia menyebutkan, rumah tersebut milik waega bernama Edison (42), dan untuk penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik.
"Kerugiannya mencapai Rp 75 juta," katanya. (*)
