Ibu Guru di Padang Kena Rampok
Kasus Ibu Guru di Padang Kena Rampok, Polisi Perkirakan Pelaku 4 Orang, Termasuk 1 Perempuan
Hingga saat ini seorang guru yang mengaku jadi korban aksi rampok bermodus mobil travel telah melapor ke pihak kepolisian sektor atau Polsek Koto Tann
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Hingga saat ini seorang guru yang mengaku jadi korban aksi rampok bermodus mobil travel telah melapor ke pihak kepolisian sektor atau Polsek Koto Tanngah.
"Tadi pagi (Rabu 3/2/2021) korban didampingi suami datang ke Polsek Koto Tangah untuk melaporkan peristiwa yang dialaminya. Baru melapor, karena kemarin keadaanya masih trauma," kata Kapolsek Koto Tangah melalui Kanit Reskrim, Ipda Mardianto Padang saat dihubungi TribunPadang.com, Rabu (3/2/2021).
"Kejadiannya kemarin pada Selasa (2/2/2021). Korban bernama Nurlela hendak pergi ke Lubuk Alung pergi mengajar sekitar pukul 06.00 WIB," kata Ipda Mardianto di Padang, Rabu.
Dilansir TribunPadang.com, seorang guru bernama Nurlela yang merupakan Guru Quran dan Hadist di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kabupaten Padang Pariaman menjadi korban aksi kawanan perampok.
Ipda Mardianto mengataka semula korban naik mobil pribadi yang diduga mobil travel untuk menuju ke sekolah.
"Sampai di jalan, korban langsung disekap dan diambil HP, serta barang-barang berharga seperti emas," kata Ipda Mardianto.
• Polisi Dalami Kasus Perampokan Ibu Guru di Padang, Aksi Kawanan Pelaku Bermodus Mobil Travel
• KRONOLOGI Ibu Guru di Padang Dirampok, Polisi Cari Rekaman CCTV dan Jejak Pelaku Giring Korban
Dijelaskannya, dari pengakuan korban diketahui pelaku mengambil secara paksa barang berharga milik korban.
"Korban sempat melawan, tapi tidak.bisa berbuat banyak. Karena saat itu, pelaku diperkirakan 4 orang dan ada 1 perempuan di dalamnya," kata Ipda Mardianto.
Ipda Mardianto menyebutkan kronologi korban naik dari Simpang Muara Penjalanin, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).