Seorang Guru SMPN 7 Padang Video Call dengan Presiden Jokowi, Berharap Proses Belajar Tatap Muka

Seorang guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 07 Padang curahkan isi hati terkait proses belajar daring kepada Joko Widodo melalui video call.

Penulis: Rezi Azwar | Editor: Mona Triana
istimewa/capture
Presiden Joko Widodo saat melakukan video call dengan guru SMPN 7 Padang, Jumat (11/9/2020) 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rezi Azwar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Seorang guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 07 Padang curahkan isi hati terkait proses belajar daring kepada Joko Widodo melalui video call.

Video tersebut diposting oleh akun Youtube Sekretariat Presiden dengan judul 'Saat Presiden Jokowi Video Call Dengan Bu Rika, Guru SMPN 7 Padang'.

Video tersebut baru saja dipublikasikan tanggal 11 September 2020 dan ditonton sudah lebih dari 20 ribu kali.

Terkait Tim Vaksin Merah Putih, Presiden Jokowi Terima di Istana Bogor

Masjid Al Hakim di Pantai Padang akan Diresmikan Presiden Jokowi pada November 2020

Diketahui, guru yang menceritakan proses belajar di masa pandemi tersebut bernama Rika Susi Waty.

Ia berharap kepada Joko Widodo agar proses belajar dapat dilaksanakan secara tatap muka, tapi dilakukan per shift.

Presiden Joko Widodo juga menanyakam perihal anak murid yang tidak memiliki handphone dan bagaimana berkomunikasi dengan kedua orang tua atau wali murid.

Siapa Bagyo Wahono-FX Supardjo, Rival Putra Sulung Presiden Joko Widodo di Pilkada Solo 2020?

Optimisme Presiden Jokowi Akan Kembali Normal Kondisi RI, Saat Vaksin Covid-19 Ditemukan

Rika yang mengajar mata pelajaran matematika mengatakan tidak memantau langsung muridnya.

"Nah, yang tidak memiliki handphone, kebetulan kita data betul anaknya. Terus kita cek anaknya ke rumah. Memang tidak mampu, jadi kita fasilitasi ke sekolah pak," kata Rika menjawab pertanyaan Joko Widodo, Jumat (11/9/2020).

Sedangkan untuk berkomunikasi, Rika mengatakan lewat WhatsApp grup dan untuk yang memiliki masalah akan dibuatkan jadwal setiap hari Jumat.

Jokowi Resmi Bubarkan 18 Lembaga Negara, Berikut Daftarnya, Ada Tim Transparansi Industri Ekstraktif

Daftar 102 Kabupaten Kota di Indonesia yang Diizinkan Jokowi untuk New Normal, Adakah di Sumbar?

"Motivasi anak, kan kita. Kalau saya pribadi ya pak. Kadang saya video call atau saya kirim pakai voice (voice note/ pesan suara). Cuma anak-anak ngomongnya gini. Kangen sekolah semuanya," kata Rika.

Mendengar kalau murid Rika kangen sekolah, Joko Widodo meminta saran atau pesan untuk dirinya atau Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).

"Kami pengennya ya, bisa tatap muka langsung (dengan murid). Seandainya, memungkinkan pak. Mungkin kita bagi per shift masuknya ndak banyak-banyak. Kalau itu memungkinkan. Kerena memang kasihan sekali pak anak-anak tidak tahu, banyak ndak tahu pak. Itu yang paling utama," sebut Rika.

"Saya kadang menangis pak, apalagi anak-anak yang orang tuanya tidak mampu itu pak. Kadang mereka punya android, tapi mereka tidak mempunyai paket data. Ada bantuan sih, dari bank. Kita belikan handphone, walaupun murah. Nah begitu pak. Bagi yang tidak mempunyai handphone. Begitu pak," sebutnya.

Begini percakapan Presiden Joko Widodo dengan guru SMPN 7 Padang

Rika : Assalamualikum Pak,

Jokowi : Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh. Bu Rika baik? Sehat?

Rika : Baik pak. Bapak sehat pak?

Jokowi : Alhamdulilah. Alhamdulillah. Baik, sehat. Ibu kan, guru SMP Negeri di Kota Padang. Saya ingin bertanya beberapa hal. Yang pertama ini kan, kita sudah 6 bulan kegiatan belajar anak-anak ini lewat cara belajar online sampai sekarang. Bagaimana menurut ibu?

Rika : Jujur ya pak.

Jokowi : Jujur.

Rika : Kalau pembelajarannya pak, sejauh ini kita tetap mengajar. Tetapi kita ndak bisa memantau anak itu mampu atau tidak ya. Karena kita ndak bisa bertemu langsung, begitu pak.

Jokowi : Ya, karena Bu Rika ini guru matematika kan. Lebih rumit ya, kerena menyangkut angka-angka. Tapi ini untuk urusan belajar online. Apakah semua murid ibu memiliki HP?

Rika : Tidak semua pak.

Jokowi : Terus yang gak memiliki gimana?

Rika : Nah, yang tidak memiliki handphone, kebetulan kita data betul anaknya. Terus kita cek anaknya ke rumah. Memang tidak mampu, jadi kita fasilitasi ke sekolah pak.

Jokowi : Oh, ke sekolah.

Rika : Pakai komputer sekolah.

Jokowi : Setiap hari?

Rika : Ada beberapa orang. Ndak banyak pak.

Jokowi : Oh.

Rika : Di sekolah kita ada dua orang pak.

Jokowi : Oh, hanya ada dua orang. Terus ini kan urusan belajar online, orang tua kan memegang peran yang sangat penting. Wali siswa juga sudah memegang peran yang sangat penting. Bagaimana komunikasi Ibu Rika dengan orang tua atau dengan wali siswa, seperti apa dalam kondisi seperti ini?

Rika : Kita komunikasinya dengan WhatsApp group pak. WA group, tapi misalnya ada anak yang bermasalah kita kasih jadwalnya setiap hari Jumat. Tapi kita gantian yang datangnya pak. Bagi yang bermasalah saja.

Jokowi : Terus untuk memotivasi anak?

Rika : Motivasi anak, kan kita kalau saya pribadi ya pak. Kadang saya video call atau saya kirim pakai voice (voice note/ pesan suara). Cuma anak-anak ngomongnya gini. Kangen sekolah semuanya.

Jokowi : Ya, yang saya dengar semuanya seperti itu. Yang paling penting memang bagaimana memotivasi anak, agar semangat belajar dalam masa pandemi ini tetap pada posisi yang baik. Ibu ada saran untuk saya? Atau ada pesan-pesan untuk Mendikbud (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan) untuk Mas Menteri?

Rika : Kami pengennya ya, bisa tatap muka langsung (dengan murid). Seandainya, memungkinkan pak. Mungkin kita bagi per shift masuknya ndak banyak-banyak. Kalau itu memungkinkan. Kerena memang kasihan sekali pak anak-anak tidak tahu, banyak ndak tahu pak. Itu yang paling utama. Saya kadang menangis pak, apalagi anak-anak yang orang tuanya tidak mampu itu pak. Kadang mereka punya android, tapi mereka tidak mempunyai paket data. Ada bantuan sih, dari bank. Kita belikan handphone, walaupun murah. Nah begitu pak. Bagi yang tidak mempunyai handphone. Begitu pak.

Jokowi : Ya memang apa, alangkah apa baiknya kalau tatap muka, tapi masa pandemi seperti ini. Memang risikonya kalau nanti anak terpapar Covid-19. Ya semuanya menjadi salah. Bu Rika tetap semangat dan salam semua untuk anak-anak. Terima kasih.

Rika : Terima kasih banyak bapak.

Jokowi : Assalamualaikum.

Rika : Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh.

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved