IPDN Kampus Sumbar Adakan Seminar Nasional, Bahas soal Pilkada di Tengah Pandemi Covid-19

TRIBUNPADANG.COM - Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) menyelenggarakan kegiatan Seminar Nasional dengan tema “Menyongsong Sukses Pilkada Serentak 2020 di Tengah Pandemi Covid-19” di Kampus Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (2/9/2020).

Seminar nasional ini diadakan dalam rangka menyambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2020.

Kegiatan ini dihadiri secara langsung oleh beberapa pejabat daerah kabupaten/kota di Sumbar dan Nindya Praja IPDN dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku.

Selain itu, kegiatan ini juga diikuti oleh peserta secara online melalui aplikasi zoom dan disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube Humas Praja Sumbar.

• Sebaran Virus Corona Indonesia di 34 Provinsi Kamis (3/9/2020), DKI Jakarta dan Jatim Terbanyak

Direktur IPDN Kampus Sumatera Barat Dr Tun Huseno, SE, Msi dalam sambutannya mengatakan, penyelenggaraan seminar nasional  ini bertujuan untuk melihat sejauh mana kesiapan aparatur pemerintahan dalam menghadapi pilkada serentak 2020 di masa pandemi wabah Covid-19.

Selain itu, seminar ini juga untuk menemukan solusi dan alternatif yang dapat diambil demi suksesnya penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020.

Hadir mewakili Rektor IPDN, Wakil Rektor Bidang Kerjasama Prof Dr Khasan Effendy, MPd sekaligus bertindak sebagai keynote speaker dalam kegiatan tersebut.

Turut hadir, sebagai narasumber dalam seminar nasional tersebut, Staff Khusus Bidang Politik dan Media Kementerian Dalam Negeri, Dr Kastorius Sinaga, serta Wakil Gubernur Sumbar H Nasrul Abit.

• Bukan Menakut-nakuti, Sanksi Pidana Menjadi Target Sumatera Barat Bentuk Perda New Normal

Sedangkan narasumber lainnya yakni Direktur Fasilitas Kepala Daerah dan DPRD Maria Ivoneta Sp, Plt Direktur Pengendalian Aplikasi Informatika Antonius Malau dan Anggota KPU RI  Hasyim Asy’ari SH MSi PhD hadir secara virtual melalui aplikasi zoom.

Webinar ini dituntun secara apik oleh Sherly Zulkarnaen SPt (penyiar TVRI Sumbar) selaku moderator acara.

Pada kesempatan ini, pembahasan mengenai tahapan dan metode pelaksanaan pilkada serentak di tengah pandemi Covid-19, bagaimana protokol kesehatan yang nantinya diterapkan serta tantangan-tantangan yang nantinya akan dihadapi, menjadi topik yang diangkat oleh para narasumber.

Anggota KPU RI Hasyim Asy’ari menyampaikan, bahwa KPU sampai saat ini sudah melakukan simulasi-simulasi pelaksanaan Pilkada Serentak di tengah wabah Covid-19.

• Pemprov Sumbar Gelar Rapat Koordinasi, Atur Denda dan Sanksi Bagi Pelanggar Protokol Kesehatan

“Kami sudah melakukan simulasi Pilkada Serentak dengan menerapkan protokol kesehatan, tanggal 28 Agustus 2020 kami melakukan simulasi Pilkada di Kabupaten Indramayu dan pemilih yang hadir hanya 50 persen,” kata dia.

KPU RI kemudian juga sudah menegaskan bakal calon kepala daerah yang mendaftarkan diri ke kantor KPU dilarang melaksanakan arak-arakan dan setiap bakal calon kepala daerah wajib melaksanakan tes kesehatan dan negatif Covid 19.

“Jika positif maka harus menunda Pendaftaran,” ujar Hasyim Asy’ari.