Corona Sumbar

Dokter di Padang Panjang Positif Corona, Orang Tua Tulis Pengumuman di Pintu Rumah: Saya Bangga

Viral sebuah foto pengumuman yang dipasang di pintu rumah. Pengumuman dipasang oleh orang tua dokter yang positif Corona di Padang Panjang, Sumbar.

Penulis: Rima Kurniati | Editor: Saridal Maijar
Istimewa
Foto pengumuman yang dipasang oleh ibu dari dokter yang positif Corona di Padang Panjang. 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rima Kurniati

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Viral di media sosial sebuah foto pengumuman yang dipasang di pintu rumah.

Pengumuman tersebut dipasang oleh orang tua seorang dokter di RSUD Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar).

Viral Curhat Orang Tua yang Bayinya Meninggal Setelah Telantar di RSUP M Djamil Padang

Dokter yang berinisial I tersebut, dinyatakan positif Corona atau Covid-19 setelah tertular dari pasien positif sebelumnya.

Setelah tahu anaknya positif Corona, sang ibu yang bernama Ruth Amperiana tersebut pun melakukan isolasi mandiri di rumahnya.

Mengisolasi diri di rumah, Ruth pun memasang sebuah pengumuman di pintu yang ditulis dengan tulisan tangan di atas kertas putih.

UPDATE Corona di Sumbar Tambah 8 Orang, Pasien Covid-19 Total Jadi 203 Orang

Tulisan dengan spidol hitam itu ditempel di pintu depan rumah.

Foto pengumuman itu lantas beredar di media sosial dan viral di Instagram.

Berikut isi pengumuman tersebut:

"Maaf Pemberitahaun

- Saat ini saya dan keluarga sedang melakukan Karantina Mandiri.

- Untuk itu kami tidak dapat menerima tamu, sampai batas yang belum bisa kami pastikan.

- Bila ada keperluan hubungi
KK An: Ruth
CP 082170880881

- Pemberitahuan ini saya tulis agar yg mau berkunjung tau kondisi kami.

TTD
Ruth"

Foto pengumuman lembaran 1
Foto pengumuman lembaran 1 (Istimewa)

Pesan Berantai Sebut Pegawainya Positif Corona, SJS Plaza Padang Lapor Polisi, Faktanya Terungkap

Pengumuman tersebut ditulis dalam dua lembar kertas putih.

Di lembaran satu lagi, Ruth pun menulis beberapa poin nota bene (NB).

Berikut isi tulisannya:

"NB:

1. Saya tidak ingin orang lain susah karena saya tidak jujur.

2. Saya ingin memutus tali rantai penyebaran virus Corona.

3. Saya adalah orang tua dari inisial 'I' dari Silaing Bawah yang positif, sekarang sedang isolasi di RSUD PP.

Saya bangga dgn anak yg sudah jadi garda terdapan."

Foto pengumuman lembaran 2
Foto pengumuman lembaran 2 (Istimewa)

Kabar Baik, Tambah 5 Pasien Sembuh Corona di Sumbar, Total Sudah 35 dari 195 Kasus

Setelah ditelusuri TribunPadang.com, diketahui penulis tersebut bernama Ruth Amperiana.

Seorang ibu yang anaknya dinyatakan positif Covid-19.

Sehingga dirinya bersama anggota keluarga lainnya menjalani karantina mandiri di rumah mereka.

Ruth mengatakan, dirinya spontan menulis tulisan tersebut setelah anaknya seorang dokter di RSUD Padang Panjang dinyatakan positif Covid-19.

"Iya, saya menulisnya spontan itu. Saya gunakan spidol yang hampir habis dan pakai lakban hitam," ungkapnya.

Rincian Tambahan 24 Kasus Positif Corona di Sumbar Hari Ini, Terbanyak dari Padang Panjang

Ia menceritakan, dirinya baru saja menjalani operasi kaki yang mengakibatkan dirinya susah jalan.

Beberapa orang kawannya juga sering berkunjung untuk melihat kondisinya.

Sehingga dirinya menulis tulisan tersebut.

"Saya pengennya mencari suatu praktis dengan menempelkan tulisan itu, otomatis tamu yang datang dapat membaca dan mengerti bahwa saya tidak bisa terima tamu," kata Ruth saat dihubungi, Senin (4/5/2020).

Ruth mengatakan, setelah menempel tulisan pengumuman tersebut, dirinya membagikan fotonya ke Ketua RT dan sejumlah grup WhatsApp.

Sebanyak 13 Tenaga Kesehatan RSUD Padang Panjang Positif Corona

Ruth jujur kepada masyarakat dengan tujuan memutus rantai penyebaran Covid-19.

Selain itu, hal itu dilakukan agar para tetangga dan koleganya tidak lagi bertanya-tanya kondisi keluarga mereka.

"Saya beranggapan anak saya positif virus Corona bukanlah aib dan mereka tahu sehingga tidak mau bersentuhan lagi," ungkapnya.

Ruth mengatakan, secara fisik, anaknya dalam kondisi sehat.

Saat ini menjalani karantina di RSUD Padang Panjang.

Ia mengungkapkan, awalnya anaknya merawat seorang pasien.

Warga Asal Panyalaian Tanah Datar Positif Covid-19, Sempat Dirawat di RSUD Padang Panjang

Beberapa hari kemudian, diketahui pasiennya tersebut positif Covid-19.

Anaknya langsung menjalani karantina di kamarnya.

"Besok paginya di-swab di RSUD, lalu pulang dan langsung ke kamarnya."

"Pada 30 April, dapat telpon dari rekanannya dia positif," ungkapnya.

Ruth mengatakan, setelah menempelkan tulisan tersebut, banyak bantuan makanan yang diletakan di depan pintu rumahnya.

Pemko Padang Panjang Libatkan Tukang Ojek Kawal Kendaraan Masuk Kota, Insentifnya Rp 50 Ribu

Bahkan ada bantuan berupa uang tunai
Rp 500 ribu.

"Banyak sumbangan dari tentangga, ada makanan dan ditaroknya di depan pintu dan di pagar rumah, banyak sumbangan yang diberikan orang," sebut dia.

Ruth mengatakan, dirinya dan anggota keluarganya sudah menjalani swab tenggorokan.

"Hasilnya sudah keluar kemarin dan menunjukan negatif dan hari ini sudah dibuka lagi tulisan itu," ungkapnya. (*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved