Lab Biomedik FK Unand Belum Bisa Lakukan Pemeriksaan Terhadap Covid-19, Masih Tunggu Reagen

Kepala Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand Andani Eka Putra mengatakan, pihaknya bisa melakukan pemeriksaan terhadap

Penulis: Rizka Desri Yusfita | Editor: Mona Triana
Ist/RS Unand
Kepala Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand Andani Eka Putra 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Kepala Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand Andani Eka Putra mengatakan, pihaknya bisa melakukan pemeriksaan terhadap Covid-19.

"Kita bisa melakukan pemeriksaan, izin lisan sudah ada dari Kepala Balitbangkes, tinggal izin tertulis," jelasnya saat dikonfirmasi TribunPadang.com, Rabu (18/3/2020).

Satu Pemain Juventus Kembali Terpapar Positif Virus Corona, Sudah Menjalani Isolasi Mandiri

Virus Corona Telah Menyebar ke 164 Negara di Dunia, Sebanyak 194.471 Orang Terinfeksi

Dia juga menyatakan, saat ini pihaknya memang belum bisa melakukan pemeriksaan karena reagen dalam proses pengadaan.

Sementara, reagen di Litbangkes juga sudah menipis.

"Diperkirakan antara 6 hingga 10 hari ke depan kita bisa ready, tergantung kedatangan reagen," ungkap Andani Eka Putra.

Akibat Merebaknya Virus Corona, Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS 2019 Diundur

Dampak Merebaknya Virus Corona, Semen Padang FC Liburkan Pemain Selama Sepekan

Andani Eka Putra menyatakan, pemeriksaan dilakukan pihaknya sebagai bentuk tanggung jawab moral, mengurangi penyebaran virus Covid-19.

Serta membantu sejawat yang ada di pelayanan.

"Lama pemeriksaan diperkirakan selesai dalam 24 jam. Pemeriksaan diulang 4 kali dan dilengkapi kontrol positif," terang Andani Eka Putra.

POPULER PADANG - Dr Molli Wahyuni, Lulusan Terbaik UNP| UPDATE Kasus Corona di Padang

Bisa Uji Sampel Corona, Andre Rosiade Minta Menkes Berikan Izin untuk Lab Biomedik FK Unand

Dia menambahkan, Lab biomedik FK Unand saat ini terdiri dari dua bagian, yaitu pusat diagnostik dan riset non infeksi serta pusat diagnostik dan riset infeksi.

Pusat diagnostik infeksi, jelasnya, berpengalaman dalam riset virus, seperti rotavirus, HPV, HIV, CMV, influenza dan lain-lain serta berupaya mengembangkan produk diagnostik nasional, sehingga dianggap mampu untuk memeriksa Corona virus.

Cegah Virus Corona, BPBD Kota Padang Semprot Disinfektan di Sejumlah Tempat Layanan Publik

"Peralatan yang ada cukup lengkap untuk analisis bahan infeksious. Untuk Protokol akan disesuaikan dengan standar Litbangkes," tukas Andani Eka Putra. (*)

Sumber: Tribun Padang
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved