Virus Corona Telah Menyebar ke 164 Negara di Dunia, Sebanyak 194.471 Orang Terinfeksi
Virus Corona Telah Menyebar ke 164 Negara di Dunia, Sebanyak 194.471 Orang Terinfeksi
TRIBUNPADANG.COM - Virus corona telah menyebar ke 164 negara di dunia, tidak terkecuali Indonesia.
Dilansir dari thewuhanvirus.com, hingga hari ini, Rabu (18/3/2020) sebanyak 194.471 orang terinfeksi, 7.875 orang meninggal dunia, dan 81.081 orang dinyatakan sembuh.
Italia melaporkan ada 3.526 kasus baru dan 345 dinyatakan meninggal dunia.
• Akibat Merebaknya Virus Corona, Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS 2019 Diundur
• Dampak Merebaknya Virus Corona, Semen Padang FC Liburkan Pemain Selama Sepekan
Dilaporkan ada 1.014 kasus baru dan 10 kematian di Amerika Serikat sehingga total kasus di AS menjadi 5.677.
Selain itu, Hong Kong juga melaporkan adanya kasus baru sebanyak 10, sehingga total kasus di sana menjadi 167.
Lalu, bagaimana dengan bentuk virus berbahaya ini?
Para ilmuwan melakukan penelitian terhadap virus berbahaya ini dengan mikroskop yang berteknologi tinggi.
Pasalnya, virus ini tidak dapat dilihat menggunakan mikroskop yang biasa digunakan di sekolah atau universitas.
• POPULER PADANG - Dr Molli Wahyuni, Lulusan Terbaik UNP| UPDATE Kasus Corona di Padang
• Gegara Corona, Kekayaan Bos Djarum Budi Hartono Lenyap Rp 71,3 Triliun per Selasa 17 Maret 2020
Dilansir dailymail.co.uk, berikut bentuk Covid-19 menurut para ilmuwan:
1. Mahkota
Para ilmuwan di National Institute of Health (NIH) mengumpulkan sampel dari orang Amerika yang terinfeksi.
Mereka menangkap gambar-gambar virus yang muncul dari berbagai jenis sel.
Kemudian, meminta tim seniman visual medis mewarnai untuk lebih menggambarkan virus dari sel-sel sehat.
Para ilmuwan tidak terkejut melihat bahwa gambar mikroskop menyerupai gambar dari virus SARS terkait, dengan yang baru sekarang memiliki nama sebagian SARS-CoV-2.

Coronavirus, sebagai sebuah keluarga, diberi nama berdasarkan kemiripan bentuknya dengan corona, atau mahkota.
Bakteri adalah sel yang terbuat dari organel memiliki struktur dasar yang sama pada manusia, hewan dan tumbuhan, tetapi virus dibuat berbeda dengan bakteri.