Kasus Narkoba di Sawahlunto
Polres Sawahlunto Ringkus Pengedar Sabu di Talawi Hilir, Sempat Buang Barang Bukti ke Kamar Mandi
Barang bukti yang diamankan terdiri dari dua paket sedang sabu, lima paket kecil sabu, plastik klip bening, timbangan digital kecil warna hitam.
Penulis: Arif Ramanda Kurnia | Editor: Rezi Azwar
Ringkasan Berita:
- Buruh harian lepas berinisial SD alias GUN (49) diduga edarkan narkoba jenis sabu di Sawahlunto.
- Pelaku berusaha menghilangkan barang bukti saat mengetahui kedatangan petugas kepolisian.
- Polisi menyita dua paket sedang dan lima paket kecil diduga narkotika jenis sabu.
TRIBUNPADANG.COM, SAWAHLUNTO – Satuan Reserse Narkoba (Sat Resnarkoba) Polres Sawahlunto berhasil menggagalkan upaya seorang pelaku narkotika untuk menghilangkan barang bukti, Senin (27/10/2025) sekira pukul 16.00 WIB
Tim yang dipimpin langsung oleh Kasat Resnarkoba AKP Taufik, berhasil mengamankan seorang pria berinisial SD alias GUN (49), seorang buruh harian lepas.
Inisial SD diringkus petugas kepolisian di rumahnya yang berlokasi di Dusun Kubang Gajah, Desa Talawi Hilir, Kecamatan Talawi, Kota Sawahlunto.
Kronologi Pengungkapan Kasus
Kejadian bermula saat petugas tiba di rumah pelaku.
Menyadari kedatangan polisi, SD alias GUN berusaha menghilangkan barang bukti dengan mengambil sebuah dompet warna hitam di bawah meja ruang tamu.
Baca juga: Polisi Bekuk Dua Pengedar Sabu di Lintau Buo Utara Tanah Datar, Puluhan Paket Narkoba Diamankan
Kemudian, SD membawanya ke arah kamar mandi untuk dibuang.
Namun, gerak cepat anggota Sat Resnarkoba berhasil menggagalkan aksinya dan menemukan dompet tersebut di dalam kamar mandi.
Barang Bukti yang Ditemukan Polisi
Saat dilakukan pemeriksaan di hadapan dua orang saksi perangkat desa, petugas menemukan dua paket sedang dan lima paket kecil diduga narkotika jenis sabu yang dibungkus dengan plastik klip bening, serta berbagai perlengkapan penggunaan sabu.
Selain itu, turut diamankan satu unit handphone merk VIVO Y22 warna hijau yang diduga digunakan pelaku untuk transaksi narkoba.
Baca juga: Presiden Prabowo Turun Langsung Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Pengamat: Kepemimpinan Berani
Di hadapan saksi-saksi, SD alias GUN mengakui bahwa seluruh barang bukti yang ditemukan merupakan miliknya.
Pelaku dan barang bukti kemudian dibawa ke Mapolres Sawahlunto untuk proses penyidikan lebih lanjut.
Barang bukti yang diamankan terdiri dari dua paket sedang sabu, lima paket kecil sabu, plastik klip bening, timbangan digital kecil warna hitam.
Selanjutnya, kertas warna hijau, kaca pirek, pipet plastik yang telah dimodifikasi sebagai sendok sabu, korek api, tutup botol yang dilubangi, jarum suntik, dompet warna hitam merk SHURE, dan handphone.
Terancam Hukuman Maksimal 20 Tahun Penjara
Kasat Resnarkoba Polres Sawahlunto, AKP Taufik, menyampaikan bahwa penangkapan ini merupakan bentuk komitmen Polres Sawahlunto dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah hukum Kota Sawahlunto.
Pihaknya tidak akan memberi ruang bagi pelaku penyalahgunaan maupun peredaran narkotika.
Baca juga: 7 Fakta Kasus Siswa SMPN 7 Sawahlunto Tewas Tergantung: Keluarga Tolak Autopsi, Korban Dikenal Baik
"Siapa pun yang terlibat, akan kami tindak tegas sesuai hukum yang berlaku,” terangnya secara tertulis, Senin (3/11/2025).
Saat ini, pelaku SD alias GUN beserta seluruh barang bukti telah diamankan di Mapolres Sawahlunto untuk proses hukum lebih lanjut.
Kini, SD alias GUN harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.
Ia dijerat dengan Pasal 114 Ayat (1) dan Pasal 112 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara," ungkapnya.
Baca juga: Remaja 19 Tahun di Padang Panjang Ditangkap, Polisi Sita Paket Ganja Kering
AKP Taufik mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama melawan peredaran narkoba dengan cara tidak takut melapor jika mengetahui adanya penyalahgunaan narkotika di lingkungan sekitar.
“Kami mengajak masyarakat untuk aktif menjadi mata dan telinga kami. Laporkan bila ada kecurigaan. Bersama, kita bisa mewujudkan Sawahlunto bebas narkoba,” pungkasnya.
Penangkapan ini menjadi bukti bahwa kepolisian terus bekerja keras memberantas narkoba.
Dukungan masyarakat sangat penting untuk menjaga kota warisan dunia ini tetap bersih, aman, dan generasi mudanya bebas dari racun narkotika.(*)
| Evaluasi Setiap Kesalahan di Laga Sebelumnya, Semen Padang Ingin 3 Poin saat Jamu Arema FC |
|
|---|
| Jamu Arema FC di Kandang, Semen Padang Optimis Raih 3 Poin dan Putus Rentetan Kekalahan |
|
|---|
| Dulu Ada 2 Orang Seperti Saya tapi Sekarang Sudah Meninggal |
|
|---|
| Gara-Gara Disuruh Rapikan Tempat Tidur, Remaja di Malang Malah Laporkan Ibu ke Nomor Darurat Polisi |
|
|---|
| Semen Padang FC Bidik 3 Poin di Kandang setelah 7 Laga Tanpa Menang |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.