Profil Afrizal Azhar, Birokrat Senior Pasaman hingga Jadi Nahkoda Baru Birokrasi Kota Pariaman

TRIBUNPADANG.COM, PARIAMAN - Afrizal Azhar, seorang birokrat senior dengan pengalaman lebih dari tiga dekade, kini resmi mengemban tugas sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) definitif Kota Pariaman.

Pelantikannya pada Rabu, 17 September 2025, mengakhiri kekosongan jabatan yang telah berlangsung lebih dari setahun.

Penunjukannya diharapkan membawa angin segar dan efisiensi dalam tata kelola pemerintahan daerah.

Afrizal Azhar memulai kariernya sebagai ASN pada tahun 1991. Sebagian besar pengabdiannya dihabiskan di Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat.

Selama 34 tahun berkarier, ia pernah menjabat berbagai posisi strategis, termasuk lima kali sebagai camat dan beberapa kali sebagai kepala dinas sejak tahun 2012.

Baca juga: Mengintip Harta Menko Polkam Djamari Chaniago, Jenderal Asal Padang Punya BMW dan Motor Harley

Beberapa dinas tersebut diantaranya, Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Bappeda, Asisten Pemerintahan, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), dan terakhir Kepala Badan Pendapatan Daerah Pasaman Barat.

Keputusannya untuk mengikuti seleksi Sekda di Pariaman didasari oleh motivasi untuk terus mengembangkan karier sebagai ASN.

Bagi Afrizal, jabatan Sekda adalah sebuah anugerah dan puncak karier yang sangat memuaskan, bahkan ia menyebutnya sebagai "keberuntungan."

Wali Kota Pariaman, Yota Balad, menyambut baik pelantikan Afrizal Azhar.

Menurutnya, Afrizal terpilih melalui proses seleksi terbuka yang ketat, membuktikan kompetensinya untuk menjabat posisi penting ini.

Baca juga: Dilantik Jadi Sekda Pariaman, Afrizal Azhar Fokus Isi Posisi Kosong di OPD dan Susun Prioritas Lain

Yota Balad secara khusus meminta loyalitas penuh dari Afrizal untuk mewujudkan visi, misi, dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Pariaman.

Ia berharap Afrizal dapat menjadi koordinator dan eksekutor yang andal dalam merealisasikan program-program pembangunan, bahkan di tengah tantangan kondisi keuangan daerah.

Meskipun memiliki segudang pengalaman, Afrizal menunjukkan sikap rendah hati.

Mengutip pepatah lama, "Lain lubuk lain ikannya, lain ladang lain belalangnya," ia menyadari bahwa ia harus segera beradaptasi dan belajar di lingkungan barunya.

Sebagai Sekda, Afrizal Azhar langsung mengidentifikasi beberapa prioritas utama.