Vespa vs Angkot di Bukittinggi

Pengendara Vespa Tewas Tabrak Angkot di Bukittinggi, Warga Sebut Lokasi Sering Kecelakaan

Masyarakat sekitar mengungkap bahwa kecelakaan sering terjadi di lokasi tersebut, tetapi baru kali ini kecelakaan menyebabkan kematian.

Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rahmadi
TribunPadang.com/Muhammad Iqbal
KECELAKAAN LALU LINTAS - Kondisi jalan pasca kecelakaan yang menewaskan pelajar SMKN 1 Bukittinggi di Jalan Raya Dr. Hamka Gurun Panjang, Kelurahan Tarok Dipo Guguak Panjang, Jumat (22/8/2025). Masyarakat, Dina Lestari sebut kecelakaan memang sering terjadi di lokasi kejadian, namun tidak ada yang sampai meninggal dunia. 

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Kecelakaan maut yang menimpa seorang pengendara Vespa dan angkot terjadi di depan Kantor BPJS Bukittinggi pada Jumat (22/8/2025).

Masyarakat sekitar mengungkap bahwa kecelakaan sering terjadi di lokasi tersebut, tetapi baru kali ini kecelakaan menyebabkan kematian.

Diketahui, seorang pengendara vespa pelajar SMKN 1 Bukittinggi meninggal dunia usai kecelakaan dengan angkot di Jalan Raya Dr. Hamka Gurun Panjang, Kelurahan Tarok Dipo Guguak Panjang, Jumat (22/8/2025) sekira pukul 06:29 WIB.

Kata Dina, kecelakaan memang sering terjadi di lokasi Vespa dengan angkot hari ini.

"Setahu saya memang sering kecelakaan di lokasi ini," ucapnya saat ditemui di rumahnya.

Baca juga: Kunci Jawaban UTS Bahasa Inggris Kelas 8 SMP Kurikulum Merdeka 2025

"Namun, tidak ada yang sampai meninggal dunia seperti sekarang," pungkasnya.

Dina menjelaskan kondisi jalan di lokasi kejadian berbelok dan menurun dari arah Simpang Masjid Jamik Tarok menuju arah Simpang Lambau Bukittinggi.

"Jalannya berbelok dan menurun juga," jelasnya.

"Mungkin kaget atau bagaimana pengendara Vespa ini. Kan sempat melebar ke arah kanan jalan dari arah Simpang Masjid Jamik Tarok," beber Dina.

Dina mengungkapkan, kondisi angkot memang berada dari arah berlawan dan posisi korban berada di sebelah kanan.

"Artinya kan memang melebar posisi jalurnya," sebutnya.

Baca juga: Mensos Buka Pembekalan Akbar Guru dan Kepala Sekolah Rakyat di Jakarta

Sementara itu, pantauan Tribunpadang.com di lapangan, tampak darah yang sudah ditutupi dengan pasir di lokasi kecelakaan.

Posisi darah tertutup pasir tersebut seperti membentang, karena kondisi jalan menurun ke depan kantor BPJS Bukittinggi.

Sedangkan untuk kondisi jalan di lokasi kecelakaan menurun dan berbelok, persis di depan kantor BPJS Kota Bukittinggi.

Kaget Dengar Dentuman

Dina mengaku kaget saat mendengar bunyi dentuman dari dalam rumah dan langsung bergegas ke lokasi, yang berada tepat di depan kantor BPJS Kota Bukittinggi.

Baca juga: 9 Fakta Amukan Anjing Liar Gigit 11 Warga di Padang Pariaman, Satu Korban Kehilangan Jari Telunjuk

"Posisi saya di dalam rumah, tiba-tiba terdengar bunyi dentuman dari tabrakan, saya langsung bergegas keluar," ungkapnya saat dimintai keterangan, Jumat (22/8/2025) siang.

Dina juga menjelaskan, saat di lokasi ia melihat Scooter Vespa sudah dalam posisi rebah di tengah jalan.

Sementara itu, ia melihat seorang pelajar sudah terlintas oleh angkutan umum.

"Posisi kepalanya di bawah ban angkot, terlindas," ucapnya.

Dina mengaku, tak sanggup melihat kondisi korban dan langsung menjauh ketika orang sudah mengerumi lokasi.

Baca juga: Anjing Liar Gigit 11 Warga Padang Pariaman, 80 Persen Terjangkit Rabies

"Saya ngak sanggup melihat kondisinya, dan menghindar," pungkasnya.

"Setelah kecelakaan terjadi, korban dibawa menggunakan angkot berwarna kuning ke Puskesmas," katanya.

Dina menambahkan, sebelumnya posisi kepala korban masih berada di bawah ban depan sebelah kanan angkot.

Kata Dina, beberapa orang masyarakat hingga pengendara yang berhenti sampai mengangkat angkot, agar bisa mengeluarkan korban.

"Kalau tidak salah, ada sekitar 6 hingga 7 orang yang mengangkat angkot untuk mengeluarkan korban," bebernya.

"Darahnya juga banyak bercecer di jalan, masyarakat lalu menutupnya dengan pasir.

Baca juga: Jadwal Acara GTV Sabtu 23 Agustus 2025, Ada Naruto Shippuden hingga Big Movies

Sementara itu, pantauan Tribunpadang.com di lapangan, tampak darah yang sudah ditutupi dengan pasir di lokasi kecelakaan.

Posisi darah tertutup pasir tersebut seperti membentang, karena kondisi jalan menurun ke depan kantor BPJS Bukittinggi.

Sedangkan untuk kondisi jalan di lokasi kecelakaan menurun dan berbelok, persis di depan kantor BPJS Kota Bukittinggi.

Keterangan Polisi

Sebuah scooter vespa menabrak angkutan umum di Jalan Raya Dr. Hamka Gurun Panjang, Kelurahan Tarok Dipo, Kecamatan Guguk Panjang, Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, pada Jumat (22/8/2025).

Lokasi kecelakaan ini berjarak sekiar 7 menit dari kawasan Jam Bukittinggi.

Dimana lokasi tepatnya terjadi di depan Kantor BPJS Kota Bukittinggi, sekitar pukul 06:25 WIB.

Kasat Lantas Polresta Bukittinggi, AKP Muhammad Irsyad, membenarkan terkait kecelakaan yang melibatkan scooter Vespa dengan angkutan umum tersebut.

Baca juga: Anjing Liar Gigit 11 Warga di 2X11 Kayu Tanam Padang Pariaman, Satu Korban Kehilangan Telunjuk Kiri

"Benar, telah terjadi kecelakaan vespa dengan angkutan umum Col T 120 SS dengan nopol BA 1544 LU," ungkapnya.

Kata AKP Muhammad Irsyad, akibat kecelakaan tersebut, pengendara scooter Vespa dengan nomor polisi BM 5289 DA yang dikendarai Arlen Fairuz Najla mengalami pendarahan di kepala.

"Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Islam Ibnu Sina Kota Bukittinggi, namun akhirnya meninggal dunia," ucapnya.

AKP Irsyad menceritakan kronologi kejadian berawal dari, pengendara scooter Vespa datang dari arah simpang Masjid Jamik Tarok menuju arah Simpang Lambau.

Baca juga: Bupati Pasaman Barat Tanggapi Terkait Viralnya Aksi Penyegelan Kantor Wali Nagari Ranah Pasisie

"Sesampainya di TKP, diduga pengendara scooter Vespa lepas kendali, lalu melebar ke kanan jalan dan bertabrakan dengan mobil angkutan umum yang dikemudikan oleh Eric dari arah berlawanan," katanya.

Ia menambahkan, saat ini pihak kepolisian masih mendata pengendara Vespa di RS Islam Ibnu Sina Kota Bukittinggi.

"Saat ini kami lagi di rumah sakit," tambahnya. (TribunPadang.com/Muhammad Iqbal)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved