Banjir di Padang
Keluh Kesah Warga Dadok Tunggul Hitam Padang, Billy: Jika Hujan Lebat 4 Jam, Sudah Dipastikan Banjir
“Jika hujan lebat kisaran empat jam, sudah dipastikan banjir terjadi. Kami sudah siap-siap menyelamatkan barang agar tidak direndam banjir,” ucapnya.
Penulis: Arif Ramanda Kurnia | Editor: Rezi Azwar
Ringkasan Berita:
- Banjir dengan ketinggian 1,5 meter terjadi di Gang Babussalam I, Jalan DPR Ujung, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Padang, Jumat (21/11/2025).
- Saat ini banjir sudah berangsur surut, dan warga mulai membersihkan rumahnya usai direndam air.
- Salah satu warga, Billy, menyebut hujan lebat selama empat jam dan sudah dipastikan terjadinya banjir.
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Suasana Gang Babussalam I, Jalan DPR Ujung, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat, mulai lebih tenang, meskipun sebelumnya rumah warga sempat terendam banjir.
Sebelumnya banjir sempat menggenang permukiman rumah warga dengan ketinggian mencapai 1,5 meter.
Saat TribunPadang.com berkunjung pada Jumat (21/11/2025) siang, genangan air sudah mulai surut mencapai semata kaki.
Anak-anak bermain sepeda dan pelampung di tengah genangan air bekas banjir yang melanda pagi tadi.
Baca juga: Warga Dadok Tunggul Hitam Padang Mulai Melakukan Bersih-Bersih Usai Rumahnya Direndam Banjir
Setiap rumah terlibat menjemur kain basah yang diduga terkena dampak banjir.
Beberapa warga tengah sibuk menyapu dan membersihkan sisa genangan air.
Billy, salah satu warga terdampak banjir menyampaikan bahwa rumahnya sempat terendam banjir.
Setelah banjir mulai berangsur surut, dirinya mulai melakukan membersihkan bekas banjir yang merendam rumahnya.
Baca juga: Banjir Setinggi 1,5 Meter Rendam Rumah Warga di Dadok Tunggul Hitam Padang
“Kondisi air sudah surut, maka tinggal bersih-bersih akibat banjir pagi tadi. Baik menyapu maupun mencuci karpet,” jelasnya.
Ia menceritakan daerah tempat tinggalnya sudah bisa dikatakan langganan banjir, apalagi kalau hujan dengan intensitas tinggi.
“Jika hujan lebat kisaran empat jam, sudah dipastikan banjir terjadi. Kami sudah siap-siap menyelamatkan barang agar tidak direndam banjir,” ucapnya.
Baca juga: Kisah Warga Rawang Padang Terjebak Banjir Dini Hari, Tak Bisa Salat Subuh dan Aktivitas Lumpuh
Dijelaskan Billy, tahun sebelumnya ketinggian air mencapai 2 meter, dan berharap itu tak terjadi lagi.
“Kami bersyukur dalam banjir kali ini tidak ada korban jiwa, dan air sudah mulai surut,” terangnya.
Menurut Billy, saluran air yang kecil tidak bisa menampung debit air hingga hujan deras banjir pun terjadi.
“Saya berharap pemerintah punya solusi bagi daerah kami yang menjadi langganan banjir ini supaya bisa segera diatasi,” tutupnya.
| Warga Dadok Tunggul Hitam Padang Mulai Melakukan Bersih-Bersih Usai Rumahnya Direndam Banjir |
|
|---|
| Banjir Setinggi 1,5 Meter Rendam Rumah Warga di Dadok Tunggul Hitam Padang |
|
|---|
| Kisah Warga Rawang Padang Terjebak Banjir Dini Hari, Tak Bisa Salat Subuh dan Aktivitas Lumpuh |
|
|---|
| Banjir Rendam Dadok Tunggul Hitam Padang, Petugas Gabungan Evakuasi Warga |
|
|---|
| Cemas Setiap Awan Gelap, Lam Torang Siaga Menghadapi Bayang-bayang Banjir Padang |
|
|---|
