Longsor di Lima Puluh Kota

Sempat Terhambat Tanah Longsor, Akses Sumbar-Riau di Pangkalan Lima Puluh Kota Kembali Normal

Penulis: Fajar Alfaridho Herman
Editor: Rahmadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi arus lalu lintas di kawasan Manggilang - Lubuk Jantan, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Lima Puluh Kota pasca dilakukan pembersihan material longsor yang sempat menghambat jalan, Rabu (17/1/2024).

TRIBUNPADANG.COM, LIMA PULUH KOTA - Tanah longsor sempat membuat lumpuh akses jalan lintas Sumatera Barat-Riau di kawasan Manggilang-Lubuk Jantan, Kecamatan Pangkalan, Lima Puluh Kota sudah bisa dilalui kembali dengan normal, Rabu (17/1/2024).

Kalaksa BPBD Lima Puluh Kota, Rahmadinol mengatakan sekitar pukul 13.15 WIB jalan sudah bisa kembali dilewati.

“Benar sudah bisa dilewati, sekitar jam 13.15 WIB tadi sudah selesai dibersihkan material longsor yang menghambat,” katanya saat dikonfirmasi, Rabu (17/1/2024).

Rahmadinol menyebutkan tanah longsor terjadi sekitar pukul 10.40 WIB tadi pagi.

“Material longsor yang menghambat tadi sepanjang 10 meter dengan ketinggian sampai 1 meter,” katanya.

Baca juga: Gunung Marapi 2 Kali Erupsi Pagi Ini, Waspada Bahaya Lahar saat Musim Hujan

“Saat ini lalu lintas sudah lancar, alat berat dari Balai Jalan juga standby di sekitar TKP. Tim dari BPBD, Polres 50 Kota dan jajaran Kodim 0306 50 Kota juga sudah bergerak ke TKP untuk pengawasan,” sambungnya.

Rahmadinol juga mengimbau agar pengendara berhati-hati saat melintas di kawasan yang rawan longsor.

Akses Sumbar-Riau Putus Akibat Longsor

Akses lalu lintas Sumbar-Riau di Lima Puluh Kota kembali tertimbun longsor hari ini, Rabu (17/1/2024).

Longsor terjadi di Kecamatan Pangkalan, tak jauh dari titik lokasi longsor beberapa pekan lalu yang juga menimbun jalan nasional tersebut.

"Iya longsor lagi, lokasinya antara Manggilang-Lubuk Jantan," kata Kalaksa BPBD Lima Puluh Kota, Rahmadinol kepada TribunPadang.com, Rabu siang.

Baca juga: Lagi-lagi Jalan Retak di Pangkalan Lima Puluh Kota, Lalu Lintas Sumbar-Riau Buka Tutup

"Longsor tadi kita dapat informasinya sekitar pukul 10.40 WIB," katanya lagi.

Rahmadinol menyampaikan bahwa material longsor menutupi semua badan jalan. Sehingga jalan lintas provinsi itu tidak dapat dilalui kendaraan.

Dia bilang, pihaknya telah melaporkan kejadian ini ke Balai Jalan untuk pembersihan.

"Setelah dapat informasi tadi langsung kita lapor ke Balai Jalan, mungkin alat berat sudah dikerahkan ke lokasi, dan mungkin sudah sampai" ujarnya.

________________
Baca berita TribunPadang.com terbaru di Google News

Berita Terkini