Demikian, makna secara umum bacaan Talbiyah memiliki hikmah kerendahan hati.
Baca juga: Bacaan Doa Masuk WC dan Keluar WC Lengkap Arab, Latin, dan Terjemahan
Bacaan zikir dan doa hari Arafah
Selain bacaan Talbiyah, khususnya bagi yang tak berhaji dapat membaca doa Nabi di hari Arafah.
Berikut bacaan doa hari Arafah
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِير
La ilaha illallah wahdahu la syarika lahu, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai’in qadir
Artinya : “Tidak ada Tuhan selain Allah SWT dan tidak ada sekutu bagi-Nya. Dia memiliki kekuasaan dan berhak atas setiap pujian. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
Zikir tersebut dikutip dari hadis yang diriwayatkan At Tirmidzi.
خَيْرُ الدُّعَاءِ دُعَاءُ يَوْمِ عَرَفَةَ، وَخَيْرُ مَا قُلْتُ أَنَا وَالنَّبِيُّونَ مِنْ قَبْلِي: لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
"Sebaik-baik doa ialah doa hari Arafah dan sebaik-baik lafal ayang Aku ucapkan beserta Nabi-nabi sebelumnya ialah, La ilaha illallah wahdau la syarika lahu, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'ala kulli syai'in qadir," (HR At Tirmidzi).
Dari hadis tersebut maka sebaik-baik doa adalah doa hari Arafah atau 9 Zulhijah.
Maksud dari pernyataan tersebut ialah hari di mana doa mustajab paling cepat diijabah.
Hal tersebut juga dimaksudkan sebagaimana yang diriwayatkan dalam hadis Muslim no 1348.
Dari 'Aisyah, ia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi was sallam bersabda:
"ا مِنْ يَوْمٍ أَكْثَرَ مِنْ أَنْ يُعْتِقَ اللَّهُ فِيهِ عَبْدًا مِنَ النَّارِ مِنْ يَوْمِ عَرَفَةَ وَإِنَّهُ لَيَدْنُو ثُمَّ يُبَاهِى بِهِمُ الْمَلاَئِكَةَ فَيَقُولُ مَا أَرَادَ هَؤُلاَءِ