"Jangan dikeluarkan lagi informasi basi itu, jangan sampai masyarakat jadi misinformasi," imbuh Handrizal.
Diketahui, beberapa hari belakangan beberapa akun Instagram mengunggah postingan video yang bersumber dari berita televisi lokal di Sumbar, yang menayangkan beberapa pelajar SMP di Pariaman diduga berorientasi LGBT.
Hingga kini, pantauan TribunPadang.com beberapa akun Instagram sudah menghapus postingan tersebut.
Namun ada satu akun masih membiarkan video tersebut terpampang yang diunggah pada hari Sabtu (23/10/2021), dan mendapat 5.900-an like, dan dibanjiri 347 komentar.(*)