Sampah Berserakan di Bibir Pantai Padang, Mairizon: Dinas Lingkungan Hidup tidak Bisa Lepas Tangan

Penulis: Rezi Azwar
Editor: Emil Mahmud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang, Mairizon

Tumpukan sampah tampak jelas memenuhi bibir pantai lokasi wisata Muaro Lasak, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

Bukan saja menganggu pemandangan, tumpukan sampah ini juga membuat pedagang mengalami pengurangan pendapatan, karena pengunjung yang tidak mau datang.

Baca juga: Tumpukan Sampah di Pantai Muaro Lasak Padang Paksa Pengunjung Balik Arah, Datang tapi Pergi Lagi

Baca juga: Mengais Rezeki dan Berburu Sampah Plastik di Pantai Padang, Syamsiarni: Untuk Bayar Sewa Rumah

Baca juga: Pantai Padang jadi Sarang Sampah, Siapa yang Salah? Ini Kata Pengamat Tata Ruang & Lingkungan

Pengunjung yang awalnya hendak berwisata, langsung balik arah setelah melihat tumpukan sampah. 

Jenis sampah pun berbagai macam sampah plastik, pakaian bekas, kaian bekas, dan ranting pohon.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Padang, Mairizon, mengatakan sampah di Pantai Padang tersebut merupakan sampah yang sudah lama.

Seorang warga melihat tumpukan sampah di Pantai Muaro Lasak Padang, Kamis (14/1/2021). Jenis sampah yang bertumpuk di pingir pantai beragam termasuk pakaian bekas serta sampah lainnya. (TribunPadang.com/reziazwar)

Sampah yang sudah lama itu berasal dari hulu sungai dan dibawa menuju hilir.

"Sampah yang dibuang oleh masyarakat yang masih kurang peduli terhadap kebersihan," kata Mairizon, Kamis (14/1/2021) sore kemarin.

Melihat dari bentuk fisik sampah tersebut, pihaknya menduga sampah tersebut berasal dari tahun-tahun sebelumnya.

Baca juga: Sampah Menumpuk di Kawasan Pantai Padang, Pedagang: Ini Sudah Diambil Ombak Sebagian

"Sampah itu bukan sampah kemarin sore, sampah itu berasal dari tumpukan sampah yang bisa dari 20-50 tahun yang lalu," katanya.

Dikatakan Mairizon, pihaknya telah melihat sampah tersebut dan terdapat sampah plastik yang masa hancurnya sampai ratusan tahun.

Penampakan sampah yang menumpuk di pantai sekitar Tugu Merpati Kota Padang, Sumatera Barat, Selasa (12/1/2021) (TribunPadang.com/RizkaDesriYusfita)

"Kita lihat fisik sampah itu, plastik yang masa hancurnya bisa sampai ratusan tahun baru bisa hancur. Sampah itulah yang kita temukan," katanya.

"Jadi sampah itu merupakan sampah yang sudah bertahun-tahun menumpuk di palung laut di sekitar pantai," jelasnya.

Dikatakannya, setelah lama sampah itu bertumpuk di palung laut dan saat hujan dengan intensitas tinggi turun membuat sampah dimuntahkan kembali ke daratan.

"Pada saat curah hujan tinggi dan pasang naik, maka akan dimuntahkan lagi ke daratan. Itulah sampah yang ada di Pantai Padang," katanya.

Diberitakan sebelumnya, tumpukan sampah masih terlihat di Pantai Muaro Lasak, Kecamatan Padang Barat, Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (14/1/2021). 

Halaman
1234

Berita Terkini