Mulut akan menjadi bersih dan bebas dari bakteri penyebab gigi kuning.
Rubin juga menyarankan, bagi orang-orang yang tidak nyaman dengan minyak, dapat mencelupkan sikat gigi mereka ke dalam minyak.
Setelah itu, sikatlah gigi selama dua menit.
Kemudian, bilas sikat dan bersihkan gigi seperti biasa.
Metode ini dianggap bisa memutihkan gigi.
• Dua pemain Persib Bandung Ezechiel Ndouasel dan Bojan Malisic Paling Produktif Mendapat Kartu Kuning
• Alat Tangkap Lamparan Dasar di Sepanjang Pantai Barat Sumatera Segera Ditertibkan
• EVAKUASI 8 Penumpang Innova Terjun ke Jurang Dekat PLTA Agam, 1 Meninggal Dunia dan 2 Hilang
• Penyanyi Didi Kempot Mendapat Julukan God Father of Broken Heart dan Trending Topic di Twitter
• Universitas Negeri Padang Adakan Open House Halal Bihalal dan Pelepasan Pensiunan
Dalam sebuah studi tahun 2009 yang diterbitkan dalam Journal of Natural Science, Biology and Medicine, ditemukan bahwa orang yang menggunakan minyak kelapa selama sepuluh hari mengalami pengurangan plak dibandingkan dengan mereka yang hanya menggunakan obat kumur klorheksidin.
Ketika air liur bercampur dengan bakteri dari partikel makanan yang tersisa di mulut, plak akan terbentuk dan menjadi karang gigi.
Hal inilah yang menyebabkan gigi menjadi menggelap.
Dengan demikian, menghilangkan bakteri dari mulut dapat membuat gigi menjadi lebih putih karena mencegah penumpukan plak.
Menggunakan pasta gigi pemutih anti plak yang bebas fluorida juga memberikan manfaat memutihkan gigi.
Pasta gigi pemutih tersebut adalah yang terbuat dari minyak kelapa, peppermint dan minyak pohon teh.