Penemuan Mayat di Pasaman
Mayat Perempuan Tanpa Pakaian Dalam di Pasaman Diduga Korban Pembunuhan, Identitas Pelaku Terungkap
Setelah mendapat persetujuan pihak keluarga, hari ini dokter forensik akan melakukan proses autopsi jenazah.
Penulis: Ahmad Romi | Editor: Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PASAMAN - Polres Pasaman kantongi identitas terduga pelaku pembuangan mayat wanita muda dalam selokan di Kampung Binubu, Nagari Sontang Cubadak, Kecamatan Padang Gelugur, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat.
Mayat korban awalnya ditemukan tanpa identitas di dalam selokan dengan kondisi tidak memakai bra dan celana dalam pada Selasa (12/8/2025).
Namun, salah seorang pihak keluarga yang mengakui kecocokan ciri-ciri korban dengan anaknya yang hilang.
Korban diketahui bernama Nur Mintana Hasibuan (15) warga Pagaran Jae Batu, Kecamatan Lubuk Barumun, Kabupaten Padang Lawas, Provinsi Sumatera Utara.
Baca juga: 3.000 Peserta Siap Ikuti Dharmasraya 5K Fun Run 2025, Jalinsum Pulau Punjung Ditutup Sementara Besok
Saat ini, pihak kepolisian telah berhasil mengantongi identitas dari terduga pelaku yang tega menghabisi nyawa korban dan membuang jenazahnya ke dalam selokan.
"Alhamdulillah berkat kerja ekstra tim Satreskrim Polres Pasaman, akhirnya berhasil diperoleh identitas pelaku dan data lengkap korban," kata Kasatreskrim Polres Pasaman, AKP Fion Joni Hayes, ketika dikonfirmasi di Lubuk Sikaping, Jumat (15/8/2025).
Selain itu, berdasarkan hasil visum et repertum Dokter Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar di Padang, korban diketahui merupakan korban pembunuhan.
"Hasil visum rumah sakit menyatakan tulang leher korban patah dan tulang pelipis kanan retak, sementara bagian anus dan kemaluan korban juga mengalami luka robek dan rusak," jelasnya.
Baca juga: Warga Hendak Ambil Jambu Kaget Temukan Mayat Pria Terlentang di Gudang Kosong Pariaman
Dikatakan, bahwa kepastian identitas korban diketahui setelah kedua orang tua korban melihat langsung jasad anaknya di RS bhayangkara pada Rabu (13/8/2025) lalu.
"Jasad tersebut telah dikenali oleh pihak keluarga dan dipastikan benar bernama Nur Mintana Hasibuan warga Pagaran Jae Batu, Desa Pasar Latong, Kecamatan Lubuk Barumun, Kabupaten Padang Lawas, Provinsi Sumatera Utara," ungkapnya.
Setelah mendapat persetujuan pihak keluarga, hari ini dokter forensik akan melakukan proses autopsi jenazah.
"Nanti dari hasil autopsi akan diketahui penyebab korban meninggal, kapan hari dan jam meninggalnya, sekaligus kecocokan DNA dengan orang tua korban," tambahnya.
Baca juga: Kematian Terkesan Mendadak, Ternyata Mpok Alpa 3 Tahun Lawan Kanker dan Tak Ingin Publik Tahu
Menurutnya, autopsi ini penting dilakukan, termasuk untuk menentukan dimana lokasi korban saat meninggal dunia, dengan mendalami rentetan kronologis kejadian.
"Jika lokusnya di daerah Kabupaten Padang Lawas (Palas), maka kasus ini akan kita limpahkan ke Polda Sumatera Utara," ungkapnya.
Saat ini kata dia Polisi tengah mendalami terduga pelaku sesuai keterangan dari kronologis korban hilang dari pihak keluarganya.
"Sementara identitas terduga pelaku sudah diperoleh dan kita sedang didalami, termasuk pencarian menggunakan alat teknologi informasi," jelasnya.
Terakhir, Kasat Reskrim Polres Pasaman ini meyakini bahwa terduga pelaku akan segera ditangkap.
Sebelumnya diberitakan, identitas sesosok mayat perempuan dengan kondisi tertelungkup dalam selokan Kampung Kubu Gadang, Jorong Binubu, Nagari Sontang Cubadak, Kecamatan Padang Gelugur, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, mulai menemukan titik terang.
Kasatreskrim Polres Pasaman, AKP Fion Joni Hayes, menyampaikan sudah ada salah seorang pihak keluarga yang mengakui kecocokan ciri-ciri korban dengan anaknya yang hilang.
"Kami sudah dihubungi oleh pihak keluarga dari Kabupaten Padang Lawas, Provinsi Sumatera Utara. Dari ciri fisik korban menemukan kecocokan dengan anaknya," katanya di Lubuk Sikaping, Kamis (14/8/2025).
Menurutnya, saat ini pihak keluarga korban sudah berada di Rumah Sakit Bhayangkara Padang untuk melihat langsung kondisi mayat tersebut.
"Korban diketahui bernama Nur Mintana Hasibuan (15) warga Pagaran Jae Batu, Kecamatan Lubuk Barumun, Kabupaten Padang Lawas, Provinsi Sumatera Utara," terangnya.
Dari pengakuan keluarganya, kata dia, bahwa korban sudah dilaporkan hilang dari rumah sejak hari Minggu (10/8/2025) kemarin.
"Pihak keluarga sudah hilang kontak sejak saat itu. Kemudian juga tidak diketahui kemana korban pergi," katanya.
Baca juga: Lima Kecamatan di Padang Pariaman Sepakat Gagas Kabupaten Baru, Tak Menutup Ada Penambahan
Pihak keluarga mengetahui sejak beredar informasi di media sosial tentang penemuan mayat di Pasaman.
"Kemudian menghubungi kami dan langsung ke RS Bhayangkara memastikannya," katanya.
Kasat mengatakan bahwa daerah Pasaman, Sumatera Barat memang diduga tempat pembuangan mayat korban sebelum dilakukan tindak pidana pembunuhan di daerah lain.
"Diduga lokasi kejadian (TKP) hanya tempat pembuangan jasad korban. Tindakan pidananya di daerah lain. Kami akan limpahkan kasus ini untuk penyidikan lebih lanjut kepada Polres Padang Lawas," katanya.
Baca juga: Tegaskan Komitmen, Telkomsel Kobarkan Semangat di HUT ke-80 RI
Mayat Wanita di Pasaman Ditemukan Tanpa Bra dan Celana Dalam
Mayat wanita tanpa identitas yang ditemukan tergeletak di selokan Kubu Gadang, Jorong Binubu, Nagari Sontang Cubadak, Kecamatan Padang Gelugur, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, tanpa bra dan celana.
Diketahui bahwa mayat wanita ini ditemukan tergelatak pada Selasa (12/8/2025) kemarin.
Kasat Reskrim Polres Pasaman, AKP Fion Joni Hayes, di Lubuk Sikaping, membenarkan bahwa jenazah korban ditemukan tanpa bra dan celana dalam.
Namun, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan terhadap sosok mayat tersebut karena hingga kini identitas korban belum kunjung diketahui.
"Korban hanya menggunakan pakaian luar saja dan dari hasil visum luar juga ditemukan luka membesar di bagian anus korban," terangnya, Rabu (13/8/2025).
Selanjutnya, ia menduga korban dibuang ke lokasi penemuan dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Baca juga: Kisah Pedagang Bendera yang Jualan Sejak 2007 di Bukittinggi, Pembeli Sepi Jelang Kemerdekaan
Saat ini, jasad korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang.
"Karena disini tidak tersedia fasilitas penyimpanan jenazah. Di samping untuk kebutuhan autopsi," tandasnya.
Satreskrim Polres Pasaman juga menemukan bekas kekerasan di tubuh korban.
"Identitas belum diketahui. Kami masih terus mendalami motif dari kasus pembunuhan ini," katanya.
Baca juga: Dinkes Pasaman Gelar Percepatan Layanan Cek Kesehatan Gratis, Datangi Sekolah & Kantor Pemerintahan
Disampaikan, bahwa pada bagian tubuh korban memang ditemukan luka memar dan retakan di bagian leher dan pipi diduga akibat benturan benda tumpul.
"Dari hasil visum luar memang ditemukan bekas kekerasan di bagian leher dan pipi korban," jelasnya.
Ditambahkan, dimana jasad korban ditemukan dengan posisi kepala terbenam ke lumpur dan badan miring ke kanan.
"Untuk seluruh bagian tubuhnya ditemukan lengkap dan utuh. Karena sebelumnya sempat beredar di media sosial tanpa kepala, itu hoax," ungkapnya. (TribunPadang.com/Ahmad Romi)
penemuan mayat di Pasaman
penemuan mayat
Pasaman
Sumatera Barat
Kecamatan Padang Gelugur
AKP Fion Joni Hayes
Polres Pasaman
pembunuhan
Terungkap! Identitas Mayat Perempuan di Pasaman yang Merupakan Warga Padang Lawas Sumut |
![]() |
---|
9 Fakta Penemuan Mayat Wanita Tanpa Identitas di Selokan Pasaman, Polisi Temukan Luka Kekerasan |
![]() |
---|
Mayat Wanita Misterius di Pasaman Belum Teridentifikasi, Polisi Minta Warga Cek Langsung |
![]() |
---|
Masih Misteri, Mayat Wanita Tanpa Identitas di Pasaman Dibawa ke RS Bhayangkara Padang |
![]() |
---|
Tanpa Bra dan Celana Dalam, Mayat Wanita di Pasaman Diduga Dibuang dengan Kondisi Sudah Meninggal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.