Gunung Marapi Erupsi

BREAKING NEWS Gunung Marapi Sumbar Erupsi, Kolom Abu Setinggi 1.000 Meter Terpantau Jumat Malam

Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali erupsi pada Jumat (18/7/2025) sekira pukul 18:51 WIB.

Penulis: Muhammad Iqbal | Editor: Rahmadi
PGA Bukittinggi
ERUPSI GUNUNG MARAPI - Visualisasi Gunung Marapi di Sumatera Barat saat terjadi erupsi, Jumat (18/7/2025) pukul 18:51 WIB. Tinggi kolom abu teramati berwarna kelabu dengan ketinggian 1.000 meter. 

TRIBUNPADANG.COM, BUKITTINGGI - Gunung Marapi di Sumatera Barat kembali erupsi pada Jumat (18/7/2025) sekira pukul 18:51 WIB.

Petugas Pos Pemantauan Gunung Api (PGA), Teguh Purnomo mengatakan bahwa erupsi Marapi terjadi tanggal 18 Juli 2025 pukul 18:51 WIB, menghasilkan kolom abu setinggi 1.000 meter.

“Telah terjadi erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat pada tanggal 18 Juli 2025 pukul 18:51 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 1.000 m di atas puncak, kurang lebih 3.891 m di atas permukaan laut,” kata Teguh.

Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga coklat dengan intensitas tebal condong ke arah timur laut.

“Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 23.8 mm dan durasi sementara ini ± 45 detik,” jelasnya.

Baca juga: Viral Bupati Agam Usir Sekna Panampuang Akibat Wali Nagari Tak Hadir

Saat ini Gunung Marapi berada pada Status Level II (Waspada) dengan rekomendasi masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pendaki atau pengunjung dan wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 3 km dari pusat aktivitas (Kawah Verbeek).

Masyarakat yang bermukim di sekitar lemba atau bantaran dan aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Marapi agar tetap mewaspadai potensi atau ancaman bahaya lahar atau banjir lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.

Jika terjadi hujan abu maka masyarakat diimbau untuk menggunakan masker penutup hidung dan mulut untuk menghindari gangguan saluran pernapasan (ISPA).

Seluruh pihak agar menjaga suasana yang kondusif di masyarakat, tidak menyebarkan narasi bohong (hoax), dan tidak terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat harap selalu mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah.

Pemerintah Daerah Kota Bukittinggi, Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, dan Kabupaten Agam agar senantiasa berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung atau dengan Pos Pengamatan Gunung Marapi di Jl. Prof. Hazairin No.168 Bukittinggi untuk mendapatkan informasi langsung tentang aktivitas Gunung Marapi.

Baca juga: Alibi Janggal, Keponakan Nenek Guslina Akhirnya Ketahuan Sebagai Pelaku Perampokan di Padang

Masyarakat dapat memantau perkembangan aktivitas dan rekomendasi Gunung Marapi melalui website Badan Geologi https://geologi.esdm.go.id, website PVMBG https://vsi.esdm.go.id, website Magma Indonesia https://magma.esdm.go.id, aplikasi Magma Indonesia yang dapat diunduh di Google Playstore, atau melalui media sosial PVMBG (facebook, twitter, dan instagram @pvmbg_).(*)

Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved