Masjid Zainal Bagindo Alamsyah di Solok Selatan Simbol Kerja Sama Warga, Diresmikan Bupati Khairunas

TRIBUNPADANG.COM, SOLOK SELATAN– Bupati Solok Selatan, Khairunas, meresmikan secara langsung Masjid Zainal Bagindo Alamsyah yang berdiri megah di Jorong Kalampaian, Nagari Pasir Talang Selatan, Kecamatan Sungai, Kabupaten Solok Selatan.

Peresmian ini disambut dengan penuh antusias oleh masyarakat yang telah lama menantikan kehadiran rumah ibadah representatif di Nagari Pasir Talang Selatan.

Dalam penyampaiannya, Bupati Khairunas mengungkapkan rasa syukur atas rampungnya pembangunan masjid yang menjadi simbol kebersamaan dan kerja sama warga.

Ia menegaskan bahwa keberadaan masjid ini diharapkan mampu menjadi lebih dari sekadar tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kegiatan keagamaan, pendidikan dan sosial masyarakat.

Baca juga: Solok Selatan Larang Pungutan di Sekolah Negeri, Dinas Pendidikan: Laporkan Jika Ada Biaya

"Masjid ini adalah bukti nyata semangat gotong royong masyarakat Kalampaian. Kita patut bersyukur, karena masjid ini bukan hanya indah secara fisik, tetapi juga akan menjadi pusat syiar Islam, tempat menimba ilmu agama, serta mempererat ukhuwah Islamiyah di tengah masyarakat," ujar Bupati Khairunas, Rabu (4/6/2025).

Peresmian Masjid Zainal Bagindo Alamsyah ini menjadi momentum penting bagi masyarakat Jorong Kalampaian, sebagai langkah menuju peningkatan kualitas kehidupan beragama di tengah masyarakat.

"Selain itu, masjid ini juga diharapkan menjadi bagian penting dalam pengembangan spiritual dan sosial generasi muda di Solok Selatan," kata Khairunas.

Masjid Zainal Bagindo Alamsyah dibangun dengan desain arsitektur modern yang tetap mempertahankan nuansa lokal. 

Masjid ini dilengkapi dengan fasilitas ibadah yang nyaman, seperti tempat wudhu yang luas, aula serbaguna dan ruang belajar bagi anak-anak.

Baca juga: Pemkab Solok Selatan Luncurkan SPMB Online Lewat Sipembidik, Bisa Daftar dari Rumah Mulai 7 Mei

Interior masjid juga dihiasi ornamen khas Minangkabau, menjadikannya perpaduan harmonis antara nilai estetika dan religiusitas.