Harga Bahan Pokok di Sumbar
Harga Beras di Pasar Sijunjung Turun Rp1.000 Jelang Hari Raya Idul Adha 2025
“Saat ini harga beras turun dari Rp15 ribu sekilo, menjadi Rp14 ribu saja,” ucapnya saat ditemui, Kamis (29/5/2025).
Penulis: Arif Ramanda Kurnia | Editor: Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, SIJUNJUNG - Jelang Idul Adha, harga beras di Pasar Sijunjung, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung mengalami penurunan.
Salah satu pedagang beras di Pasar Sijunjung bernama Nurhayati mengatakan harga beras menjelang Idul Adha 2025 turun Rp1.000 sekilo.
“Saat ini harga beras turun dari Rp15 ribu sekilo, menjadi Rp14 ribu saja,” ucapnya saat ditemui, Kamis (29/5/2025).
Ia juga mengatakan harga beras itu minggu lalu sempat stabil tapi saat ini mengalami penurunan.
Baca juga: Harga Sembako di Pasar Sijunjung Jelang Idul Adha 2025, Bawang Putih Dijual Rp40 Ribu per Kilo
Para petani mungkin sudah siap panen, kemudian saat ini musim panas proses menjemur padi juga tak terganggu.
“Kalau musim hujan bisa saja beras mulai naik,” terangnya.
Lanjut Nurhayati, biasanya menjelang hari raya Idul Adha beras juga jarang mengalami kenaikan.
Daya beli masyarakat kali ini menurun sebab musim panen padi hingga masyarakat stok beras masih mumpuni.
Baca juga: Lubuk Sikaping Pasaman Diguncang Gempa Magnitudo 2,7 Siang Ini
Sebelumnya, Harga bawang merah dan bawang putih di Pasar Sijunjung, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung masih terpantau stabil.
Salah satu pedagang di Pasar Sijunjung bernama Delia menjelaskan harga bawang merah dibanderol Rp25 ribu sekilo sedangkan bawang putih Rp40 ribu sekilo.
“Harga kedua bawang itu masih stabil semenjak dua atau tiga minggu yang lalu,” katanya saat ditemui, Kamis (29/5/2025).
Ia juga menjelaskan pasokan bawang merah dan bawang putih masih mencukupi dan harga pun tetap stabil.
Baca juga: D’COST Kembali Hadir di Kota Padang, Resmi Dibuka di Basko City Mall dengan Promo Menarik
Harga bawang di Kabupaten Sijunjung juga dipengaruhi kondisi di daerah asal, seperti Solok maupun Batusangkar
“Jika harga disana naik, maka harga di Sijunjung pun ikut terdampak,” jelasnya.
Sementara itu pedagang lain bernama Mei menjelaskan harga bawang merah maupun bawang putih stabil juga belum bisa diprediksi sampai jelang Raya IdulAdha.
“Menjelang IdulAdha harga bawang masih stabil tapi bisa saja naik menjelang beberapa hari raya karna sulit diprediksi,” jelasnya.
Daya beli masyarakat terhadap bawang ini juga stabil tidak ada lonjakan maupun turun. (TribunPadang.com/Arif Ramanda Kurnia)
| Harga Bawang Merah Turun Rp2 ribu di Pasar Inpres Sijunjung, Kini Dijual Rp28 Ribu Sekilo |
|
|---|
| Stok dari Luar Daerah Terbatas Jadi Penyebab Harga Cabai Merah Mahal di Sijunjung |
|
|---|
| Harga Cabai Merah di Pasar Inpres Sijunjung Tak Kunjung Turun, Bertahan Rp80 Ribu Sekilo |
|
|---|
| Sejumlah Kebutuhan Pokok di Solok Selatan Alami Kenaikan Harga, Bawang Merah Rp32.200 per Kilogram |
|
|---|
| Pasokan Belum Stabil, Harga Cabai Merah di Pasar Inpres Sijunjung Bertahan Rp80 Ribu Per Kilogram |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/padang/foto/bank/originals/harga-beras-di-pasar-sijunjung-2952025.jpg)