Pemko Padang Luncurkan Kartu Padang Juara, Bantu Seragam dan LKS Siswa Kurang Mampu

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Pemerintah Kota Padang melaunching program Kartu Padang Juara dan sejumlah kegiatan lainnya di Gedung Youth Center, Kota Padang, Sumatera Barat, Rabu (21/5/2025).

Wali Kota Padang, Fadly Amran, mengatakan bahwa peluncuran program ini sebagai bentuk pemenuhan janji dan komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

"Kegiatan hari ini adalah bentuk komitmen dan kerja nyata pemerintah Kota Padang dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan membangun masa depan generasi penerus yang lebih baik," kata Fadly.

"Ini juga merupakan pemenuhan janji yang kami ucapkan ketika mencalonkan diri sebagai wali kota padang," sambungnya.

Saat ini, kata Fadly, pemerintah kota padang saat ini mengusung visi besar, yaitu menggerakkan segala potensi untuk mewujudkan kota padang sebagai kota pintar (smart city) dan kota sehat, berlandaskan agama dan budaya, menuju kota yang maju dan sejahtera.

Baca juga: Mantan Kapolres Solok Selatan Bersaksi, Ungkap Pertemuan Terakhir di Sidang Polisi Tembak Polisi

"Visi ini bukan sekadar slogan, namun visi ini adalah arah perjuangan kita bersama. Karena itu, melalui kegiatan hari ini, kita mengambil langkah besar dalam mewujudkan visi tersebut, dimulai dari sektor yang paling fundamental, yaitu pendidikan," katanya.

Program Kartu Padang juara adalah bentuk perhatian dan keberpihakan nyata dari pemerintah Kota Padang terhadap masyarakat kurang mampu.

Kata Fadly, kartu ini diperuntukkan bagi siswa Sekolah Dasar (SD) kelas 1 dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) kelas 7 dari keluarga tidak mampu.

Nantinya penerima manfaat ini akan menerima bantuan enam stel pakaian seragam sekolah dan Lembar Kerja Siswa (LKS) secara gratis.

"Bantuan ini diberikan tepat saat penerimaan siswa baru. Tujuannya sangat jelas, yaitu mengurangi beban ekonomi masyarakat dan upaya nyata kita untuk menekan angka putus sekolah di Kota Padang," tegas Fadly.

Baca juga: Sapi Kurban Presiden Prabowo di Kota Solok Disembelih Sehari Setelah Idul Adha di Masjis Al Muhsinin

"Kami ingin memastikan bahwa tidak ada satu pun anak di Kota Padang yang berhenti bersekolah hanya karena faktor biaya. Semua anak berhak atas pendidikan yang layak dan bermutu," sambungnya.

Selain itu, Pemko Padang juga memberikan apresiasi dan hadiah kepada pemenang Lomba Video 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.

"Pemerintah Kota Padang menyadari bahwa pendidikan karakter adalah pondasi yang tidak kalah penting. Di tengah tantangan sosial seperti aksi tawuran, balap liar, dan perilaku menyimpang lainnya, kita ingin memastikan anak-anak kita tumbuh menjadi pribadi yang bertanggung jawab, mandiri, berakhlak, dan mampu bekerja sama," kata Fadly.

"Melalui lomba video 7 kebiasaan anak hebat, kita mendorong siswa SD dan SMP untuk berkreasi dan menyebarkan nilai-nilai positif, seperti bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat," sambungnya.

Menurut Fadly, ini adalah bagian dari gerakan pembentukan karakter anak indonesia yang akan diberlakukan di Kota Padang.

Baca juga: 29 Warga Pasaman Barat Terjangkit DBD 2 Bulan Terakhir, Dinkes Temukan Penyebaran di 3 Kecamatan