Tambal Jalan Berlubang
Jalan yang Akibatkan Seorang Ayah dan Anak Terjatuh di Padang Rusak Lagi, Gegara Drainase Tersumbat
"Kalau selokannya tidak diperbaiki, jalan yang sudah ditambal Pak Taufik ini pasti cepat rusak lagi," ucapnya.
Penulis: Muhammad Afdal Afrianto | Editor: Rezi Azwar
TRIBUNPADANG.COM, PADANG – Jalan Pasar Alai di Kelurahan Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), yang sebelumnya sempat diperbaiki oleh seorang warga bernama Taufik, kini kembali mulai mengalami kerusakan.
Taufik memperbaiki jalan tersebut setelah ia dan anaknya terjatuh akibat lubang di jalan itu.
Namun, kerusakan kembali muncul lantaran jalan tersebut kerap tergenang air akibat saluran drainase sekitar yang tersumbat.
Rheni Irman, warga sekitar, mengungkapkan kondisi jalan kembali rusak hanya beberapa hari setelah diperbaiki.
Baca juga: VIRAL Perempuan Bersuami Digerebek Warga Saat Bersama Pria Lain di Kontrakan Nanggalo Padang
"Iya, jalan ini sudah mulai rusak lagi sejak diperbaiki hari Senin (5/5/2025) kemarin. Karena selalu digenangi air, jalannya cepat berlubang lagi," kata Rheni Irman saat ditemui TribunPadang.com, Kamis (8/5/2025).
Ia menilai perbaikan jalan tidak akan bertahan lama jika saluran air di sekitar lokasi tidak segera dibenahi.
"Kalau selokannya tidak diperbaiki, jalan yang sudah ditambal Pak Taufik ini pasti cepat rusak lagi," ucapnya.
Baca juga: VIRAL Terjatuh Bersama Anak di Padang, Seorang Ayah Langsung Cor Jalan Berlubang Kawasan Pasar Alai
Rheni berharap pihak terkait segera memperbaiki saluran air agar jalan tidak terus-menerus rusak.
"Walaupun jalannya diperbaiki, tapi kalau air selalu menggenang, pasti rusak lagi. Kami berharap pemerintah segera memperbaiki selokan ini agar jalan tetap awet dan tidak membahayakan pengendara lagi," tambahnya.
Senada dengan itu, seorang warga lainnya, Nas, juga berharap perbaikan saluran air dilakukan secepatnya.
"Percuma jalannya diperbaiki kalau selokannya tidak. Pasti rusak lagi," kata Nas kepada TribunPadang.com.
Baca juga: Kampus FKM Unand Jati Padang Terbakar, Hanguskan Bangunan 3 Lantai, Kerugian Capai Rp 4 Miliar
Ia berharap pemerintah setempat segera turun tangan memperbaiki saluran air yang menyebabkan genangan.
"Kalau selokannya bagus, jalannya juga bisa awet. Jadi kami harap perbaikannya jangan ditunda-tunda lagi agar tidak ada lagi jalan rusak yang membahayakan pengendara," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria bernama Taufik mengalami kecelakaan tunggal saat mengendarai sepeda motor di Jalan Pasar Alai, Kelurahan Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Motor yang dikendarainya menabrak lubang di jalan tersebut, hingga mengakibatkan ia dan anaknya terjatuh.
Akibat insiden itu, Taufik mengalami luka di bagian kaki, sementara anaknya yang dibonceng mengalami luka di kepala hingga harus mendapatkan jahitan.
Beberapa jam usai kejadian, Taufik mengambil inisiatif untuk memperbaiki lubang yang menjadi penyebab kecelakaan ia tersebut.
Ia meminta dua orang yang merupakan anggotanya untuk menambal jalan dengan cara dicor.
Aksi spontan Taufik ini disaksikan oleh Rheni Irman, seorang pedagang yang berada tak jauh dari lokasi kejadian.
Ia juga termasuk warga pertama yang menolong Taufik dan anaknya saat kecelakaan terjadi.
Kejadiannya hari Senin (5/5/2025), sekitar pukul 15.00 WIB.
Saat itu Pak Taufik baru saja menjemput anaknya dari sekolah. Dia tidak tahu ada lubang di jalan itu," kata Rheni Irman saat ditemui TribunPadang.com di lokasi kejadian, Kamis (8/5/2025).
Sepeda motor yang dikendarai Taufik terperosok, membuat ia dan anaknya terjatuh.
"Pak Taufik luka di kaki, sedangkan anaknya luka di kepala sampai harus dijahit dua jahitan," ujar Rheni Irman.
Rheni yang sehari-hari berjualan hanya beberapa meter dari tempat kejadian mengaku langsung memberikan pertolongan bersama warga sekitar.
"Saya lihat kepala anaknya berdarah, saya langsung bantu hentikan pendarahannya," ujarnya.
Menurut Rheni, Taufik sebenarnya sering melewati jalan tersebut. Namun biasanya ia menggunakan mobil. Baru kali itu ia melintasi jalan dengan sepeda motor.
"Beliau bilang ini pertama kalinya lewat jalan itu pakai motor. Karena biasa pakai mobil, jadi dia nggak tahu ada lubang besar yang membahayakan pengendara," tuturnya.
Rheni juga menyebut bahwa jalan berlubang itu sudah lama dikeluhkan warga dan kerap menyebabkan kecelakaan.
"Sudah sering orang jatuh di situ, bukan cuma sekali dua kali," ucapnya.

Setelah membawa anaknya berobat, Taufik disebut langsung mengambil langkah konkret.
Ia mengutus dua orang pria untuk memperbaiki lubang di jalan tersebut beberapa jam setelah kecelakaan.
"Dua jam setelah kecelakaan, datang dua orang yang katanya disuruh Pak Taufik. Mereka langsung memperbaiki lubang itu dengan cara dicor" kaanya.
Saat ditanya, kedua orang suruhan tersebut mengatakan kalau Taufik tidak mau kejadian yang dialaminya dirasakan orang lain.
Rheni mengaku terkejut dengan tindakan cepat Taufik, yang dinilainya sangat peduli agar kejadian serupa tak terulang pada orang lain.
"Jujur saya kaget dan salut. Karena jarang orang kaya seperti ini. Selama ini warga juga sering coba tutupi lubang itu, tapi belum ada yang langsung ambil tindakan seperti Pak Taufik," tutupnya. (TribunPadang.com/Muhammad Afdal Afrianto)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.