BERITA POPULER SUMBAR

POPULER SUMBAR: 3 Fakta Kecelakaan Beruntun di Silaing dan Polres Dharmasraya Bekuk Pengedar Sabu

Berikut ini berita Populer Sumbar yang telah tayang selama 24 jam terakhir di Tribun Padang.

Editor: Mona Triana
TribunPadang.com/Muhammad Iqbal
KECELAKAAN BERUNTUN - Sebuah minibus masuk jurang pasca kecelakaan beruntun di Silaing Bawah, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Rabu (23/4/2025). Kasat Lantas Polres Padang Panjang, Iptu Jamalluddin sebut penyebab kecelakaan diduga karena rem blong sehingga menabrak kendaraan di depannya. Total 7 kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun. 

Di bawah kolong truk, terdapat sepeda motor Yamaha NMAX terlindas dan ringsek.

Lalu, juga terdapat satu minibus lainnya di bagian belakang yang hancur bagian kananya. Kaca-kaca minibus juga pecah.

Tidak hanya itu, terlihat juga minibus Grandmax masuk jurang dalam posisi terbalik. Bagian depan dan samping penyok, serta kacanya retak.

3.Terdapat 8 Korban Luka-luka

Sebanyak delapan korban kecelakaan beruntun di Silaing Bawah sudah dipulangkan dari Rumah Sakit (RS) Islam Ibnu Sina Padang Panjang.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Dokter RS Ibnu Sina saat memberikan keterangan kepada Tribunpadang.com, Rabu (23/4/2025).

"Benar, sebanyak delapan korban kecelakaan beruntun di Silaing Bawah dirawat di sini," ungkap Dokter Zhafran Abartha Riyadhi.

Dokter Zhafran menjelaskan bahwa semua korban kecelakaan beruntun yang dirawat di RS Ibnu Sina hanya mengalami luka ringan.

"Semuanya hanya luka ringan," jelas Dokter Zhafran.

"Untuk daftar korbannya antara lain Asril Yasri (45), Endiati (59), Ibnu Ahmad Asmi (11), Juniarti (42), Kartika Putri Oktavia Damanik (5), Pawirman (46), Sutrisman (38) dan Vivi Fitriani (34)," beber Dokter Zhafran.

Dari delapan korban luka ringan, dua orang mengalami luka robek di bagian kepala dan di bawah pelipis.

"Ibnu Ahmad Asmi, luka robek sebelah kiri dan kanan kepala. Kemudian Pawirman luka robek di bawah alis," ucap Dokter Zhafran.

"Rata-rata luka lecet dan memar saja, karena ada benturan di panggul dan kepala," tambahnya.

Kemudian, sambung Dokter Zhafran, pihak rumah sakit melakukan penanganan kepada para korban selama 3 jam lebih.

"3 jam lebih pengobatan, dan korban sudah kita pulangkan sekitar pukul 15.00 WIB tadi" tuturnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Padang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved