PSU Pilkada Pasaman
Welly Suhery-Parulian Klaim Menang PSU Pasaman, Unggul di 9 Kecamatan dengan 60 Ribu Suara
Klaim kemenangan ini disampaikan oleh Ketua Desk Pilkada Sumbar Partai PKB, Donizar, yang juga bagian dari tim pemenangan pasangan tersebut.
Penulis: Muhammad Afdal Afrianto | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, PASAMAN – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pasaman nomor urut 1, Welly Suhery-Parulian Dalimunte, mengklaim meraih kemenangan dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Pasaman.
Klaim kemenangan ini disampaikan oleh Ketua Desk Pilkada Sumbar Partai PKB, Donizar, yang juga bagian dari tim pemenangan pasangan tersebut.
Menurut Donizar, pasangan Welly-Parulian unggul sementara dengan selisih suara sekitar 10 hingga 11 ribu dari dua pasangan calon lainnya.
"Sampai saat ini kita masih unggul sekitar 10 sampai 11 ribu suara," kata Donizar saat dihubungi TribunPadang.com, Senin (21/4/2025).
Ia menjelaskan, pasangan nomor urut 1 berhasil meraih suara terbanyak di sembilan kecamatan dari total 12 kecamatan di Kabupaten Pasaman.
Baca juga: Satu TPS di Pasaman Gelar PSU Ulang karena Lonjakan Pemilih Tambahan
"Kita menang di sembilan kecamatan. Hanya kalah di Kecamatan Padang Gelugur, Panti, dan Mapat Tunggul Selatan," ungkapnya.
Perolehan suara tersebut, katanya, berdasarkan data formulir C1 yang dikumpulkan saksi dari 605 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di seluruh kecamatan.
"Hasil ini sesuai prediksi kami. Suara yang kita raih pun meningkat dibanding Pilkada sebelumnya. Saat ini kita mengantongi sekitar 60 ribu suara atau 43 persen," tutupnya.
Meski demikian, hasil tersebut belum bersifat final karena KPU Pasaman masih melakukan rekapitulasi dalam rapat pleno tingkat kecamatan dan kabupaten. Dengan demikian, pemenang resmi PSU Pasaman belum diumumkan KPU.
Sebelumnya diberitakan, pada Pilkada 2024, jumlah pemilih terdaftar di Kabupaten Pasaman tercatat sebanyak 218.980 orang. Pasangan Welly Suhery-Anggit Kurniawan Nasution sempat unggul dengan 51.828 suara (36,08 persen), disusul Mara Ondak-Desrizal dengan 49.126 suara (34,20 persen), dan petahana Sabar AS-Sukardi yang meraih 42.689 suara (29,72 persen).
Baca juga: Pilkada Pasaman Kembali Berpotensi PSU, Bawaslu Temukan Pelanggaran di TPS
Namun, Mahkamah Konstitusi (MK) membatalkan kemenangan tersebut karena Anggit dinilai tidak jujur mengenai statusnya sebagai mantan terpidana. MK kemudian memerintahkan PSU dan mendiskualifikasi Anggit sebagai calon wakil bupati dalam pemungutan suara ulang tersebut.(Muhammad Afdal Afrianto/TribunPadang.com).
| Update PSU Pasaman: KPU Tunggu Buku Registrasi MK untuk Tetapkan Pasangan Calon Terpilih |
|
|---|
| Welly Suhery-Parulian Dalimunthe Unggul dengan 43,35 Persen Suara di PSU Pilkada Pasaman |
|
|---|
| Welly Suhery–Parulian Unggul di PSU Pilkada Pasaman 2024, KPU Umumkan Hasil Resmi |
|
|---|
| Unggul di PSU Pasaman, Tim Welly-Parulian Siapkan Tim Kuasa Hukum Hadapi Gugatan ke MK |
|
|---|
| Unggul PSU Pasaman, Welly-Parulian Pilih Jaga Kondusivitas Tanpa Perayaan Kemenangan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/padang/foto/bank/originals/PSU-PASAMAN-Pasangan-Calon-Bupati-dan-Wakil-Bupati-Pasaman-Nomor-Urut-1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.