Pencabulan di Pariaman
Rindu Kemenakan, Buron Cabul Dua Tahun Akhirnya Tertangkap Saat Mudik Lebaran di Pariaman
Rasa rindu kepada kemenakan menjadi alasan buronan kasus pencabulan selama dua tahun kembali ke Kota Pariaman.
Penulis: Panji Rahmat | Editor: Rahmadi
"Alasannya rindu dengan kemenakan, karena sudah dua tahun tidak pulang. Saat mengetahui keberadaan tersangka langsung kami amankan," ujar Kasat.
Kasat menerangkan tersangka diamankan setelah melakukan pelarian ke solok, Dumai hingga batam selama dua tahun.
Selama dalam pelarian, tersangka tetap menjalani hidup seperti biasa dengan bekerja sebagai buruh.
Melalui upah sebagai buruh tersebut, tersangka memutuskan untuk pulang ke kampung halaman supaya bisa melepas rindu dengan kemenakannya.
Kasat menyebut korban dalam kasus merupakan anak di bawah umur berusia 15 tahun, pengakuan tersangka korban dicabuli sebanyak 5 kali di rumahnya.
"Setelah melakukan aksinya di tahun 2023, korban melarikan diri selama dua tahun dan baru kami amankan," ujarnya. (*)
Empat Siswa di Pariaman Jadi Korban Pencabulan, Pelaku Orang Terdekat |
![]() |
---|
Bocah SD Jadi Korban Pencabulan Selama 2 Tahun di Pariaman, Tersangkanya Seorang Lansia |
![]() |
---|
Lansia 62 Tahun Cabuli Siswa SD di Pariaman, Modusnya Ancam akan Menghabisi Nyawa Orang Tua Korban |
![]() |
---|
Buron Cabul Tertangkap Saat Mudik di Pariaman, Hadapi Ancaman 15 Tahun Penjara |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Buron Cabul Pariaman Tertangkap Saat Mudik Lebaran Usai Dua Tahun Kabur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.