Berita Populer Padang
POPULER PADANG: Toko Pakaian di Pasar Raya Diserbu, Idul Fitri 2025 Tarekat Naqsabandiyah
Berita Populer Padang toko pakaian di Pasar Raya dipadati pengunjung dan Idul Fitri 2025 Tarekat Naqsabandiyah.
Sebelumnya diberitakan bahwa Jemaah Tarekat Naqsabandiyah di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), merayakan Lebaran Idul Fitri 2025 pada hari ini.
Pantauan TribunPadang.com di Surau Baru, yang terletak di Kelurahan Cupak Tangah, Kecamatan Pauh, Kota Padang, jamaah mulai berdatangan ke surau yang didirikan oleh Syekh Muhammad Thaib tersebut sejak pukul 07.00 WIB.
Sementara itu, pelaksanaan salat Idul Fitri dimulai tepat pada pukul 07.44 WIB. Tampak puluhan jamaah Tarekat Naqsabandiyah khusyuk dalam melaksanakan shalat.
Salah seorang ulama Jemaah Tarekat Naqsabandiyah, Mardanus, menjelaskan bahwa penetapan Lebaran lebih awal dari pemerintah ini terjadi setelah jamaah Tarekat Naqsabandiyah telah menyelesaikan puasa selama 30 hari.
“Puasa kami sudah genap 30 hari. Makanya kami rayakan hari ini,” kata Mardanus usai salat kepada wartawan.
Mardanus berharap ibadah puasa yang telah dilaksanakan selama sebulan ini diterima oleh Allah SWT.
“Semoga puasa dan salat yang kami jalani selama 30 hari ini bisa diterima oleh Allah SWT, dan menjadi amal ibadah bagi kami di akhirat nanti,” ujarnya.
Mardanus juga menjelaskan bahwa penetapan puasa dan lebaran ini dilakukan melalui musyawarah jemaah Tarekat Naqsabandiyah.
"Kami dalam menentukan puasa dan Lebaran ini selalu berkumpul. Setelah itu, kami menghitung dari bulan Rajab hingga Saban. Pada saat itulah kami menetapkan puasa mulai Kamis, 27 Februari 2025," jelasnya.
“Dengan demikian, setelah 30 hari berpuasa, kami tetapkan 1 Syawal 1446 Hijriah jatuh pada hari ini,” tambahnya.
Ia menambahkan bahwa penetapan puasa dan Lebaran ini sudah dilakukan secara turun-temurun.
“Hitungan ini berdasarkan ajaran yang diberikan oleh guru-guru kami, dan itulah yang kami terapkan,” bebernya.
Sementara itu, menurutnya, pelaksanaan salat Idul Fitri ini juga dilakukan serentak oleh masyarakat Jemaah Tarekat Naqsabandiyah di Kota Padang dan Kabupaten Solok.
“Salat ini juga dilaksanakan di Padang dan Solok,” tutupnya.
Sebelumnya, Pengurus sekaligus Imam Surau Baru, Zahar, saat ditemui TribunPadang.com pada Jumat (21/3/2025), menyebutkan bahwa penetapan puasa dan Lebaran Jemaah Tarekat Naqsabandiyah dilakukan dengan metode hisab, rukyah, dalil, ijma, dan qiyas.
Melalui proses tersebut, disepakati bahwa awal puasa dan Lebaran jatuh pada hari ini.
Menurut Zahar, puasa kali ini memiliki makna yang sangat mendalam, karena selama 30 hari berpuasa, masyarakat menyempurnakan pelaksanaan ajaran Islam.
“Makna puasa kami selama 30 hari ini adalah untuk menyempurnakan pemahaman dan pelaksanaan ajaran Islam,” tutupnya. (*)
3 Berita Populer Padang: Hujan Disertai Angin Kencang, Pohon Tumbang Tutup Jalan, Info Cuaca |
![]() |
---|
3 Berita Populer Padang: Pencuri Beraksi, 8 Anggota Polda Sumbar Terima Umrah Gratis, Info Cuaca |
![]() |
---|
3 Berita Populer Padang: Update Kondisi Robohnya Gapura, Tuntutan Hukuman Mati Dadang Iskandar |
![]() |
---|
3 Berita Populer Padang: Damkar Tegaskan Layanan Gratis dan Harga Emas Stabil |
![]() |
---|
2 Berita Populer Padang: Pekerja Lepas PT SUMA Alami Kecelakaan Kerja dan KSB Gelar Jaselisa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.