Lebaran 2025
Pertamina Turunkan Harga BBM Non-Subsidi di Sumbar Jelang Idulfitri 2025
PT Pertamina Patra Niaga menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non-subsidi jenis Pertamax Series dan Dex Series di Sumatera Barat (Sumbar)
Penulis: Muhammad Afdal Afrianto | Editor: Rahmadi
TRIBUNPADANG.COM, PADANG – PT Pertamina Patra Niaga menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non-subsidi jenis Pertamax Series dan Dex Series di Sumatera Barat (Sumbar) menjelang Hari Raya Idulfitri 2025.
Kebijakan ini bertujuan mendukung kelancaran arus mudik Lebaran menyambut Hari Raya Idulfitri. Penurunan harga BBM ini berlaku sejak kemarin Sabtu (30/3/2025).
Plt. Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, menyatakan penyesuaian harga ini sebagai hadiah Lebaran dari pemerintah dan Pertamina untuk masyarakat.
"Sebagai bagian dari komitmen dalam melayani masyarakat di momen mudik Lebaran ini, Pemerintah dan Pertamina Patra Niaga memberikan hadiah spesial dengan menurunkan harga BBM Non-Subsidi. Kami berharap kebijakan ini dapat membantu masyarakat menikmati perjalanan yang lebih nyaman dan terjangkau," ujar Mars Ega dalam keterangan tertulis yang diterima TribunPadang.com, Minggu (30/3/2025).
Ega memastikan bahwa penurunan harga BBM ini tidak hanya berlaku di Sumbar, tetapi juga di seluruh provinsi di Indonesia.
Baca juga: Pedagang Pakaian di Padang Keluhkan Sepinya Pengunjung Jelang Lebaran 2025 Dibanding Tahun Lalu
Lebih lanjut, ia merincikan penurunan harga untuk masing-masing jenis BBM, dimulai dari Pertamax (RON 92) yang saat ini dihargai Rp 13.050 per liter.
Harga ini turun Rp 450 per liter, dari sebelumnya Rp 13.500 per liter.
"Untuk Pertamax (RON 92) saat ini turun menjadi Rp 13.050 per liter, turun sebesar Rp 450 per liter," jelas Ega.
Sementara itu, harga Pertamax Turbo (RON 98) kini dibanderol Rp 14.100 per liter, yang sebelumnya dijual dengan harga Rp 14.650 per liter. Penurunan harga ini mencapai Rp 500 per liter.
"Untuk Pertamax Turbo (RON 98), harga saat ini Rp 14.100 per liter, turun sebesar Rp 500 per liter dari harga sebelumnya," ujar Ega.
Baca juga: Rem Blong, Truk Timpa Dua Motor di Sitinjau Lauik Padang, Semua Kendaraan Rusak Berat
Untuk Dexlite (CN 51), Ega menjelaskan bahwa harga turun menjadi Rp 14.200 per liter, yang sebelumnya Rp 14.950 per liter. Penurunan harga ini mencapai Rp 750 per liter.
"Untuk Dexlite (CN 51), saat ini turun menjadi Rp 14.200 per liter, turun sebesar Rp 750 per liter dari harga sebelumnya yang sebesar Rp 14.950 per liter," ungkapnya.
Sementara itu, Pertamina Dex (CN 53) yang sebelumnya dijual dengan harga Rp 15.250 per liter, kini turun menjadi Rp 14.500 per liter. Penurunan harga ini juga mencapai Rp 750 per liter.
"Untuk Pertamina Dex (CN 53), harga turun sebesar Rp 750 per liter. Sebelumnya dijual Rp 15.250 per liter, kini menjadi Rp 14.500 per liter," jelas Ega.
Selain menurunkan harga BBM, Ega juga memastikan bahwa stok BBM dalam kondisi aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama masa mudik dan perayaan Idulfitri 2025.
Baca juga: Jemaah Sattariyah Sijunjung Sumbar Tentukan Lebaran Idul Fitri dengan Pantau Hilal Hari Ini
“Selama masa mudik dan perayaan Idulfitri 2025, stok BBM dalam kondisi aman untuk mencukupi kebutuhan masyarakat. Kami terus membuka ruang komunikasi dan siap menerima masukan dari masyarakat demi pelayanan yang semakin baik,” tutupnya. (Muhammad Afdal Afrianto/TribunPadang.com).
Volume Kendaraan di Bukittinggi Menurun saat Momen Lebaran 2025 Daripada Tahun Sebelumnya |
![]() |
---|
Lebaran Sepi, Omzet Pedagang Sala Lauak di Ulakan Anjlok: Biasanya Rp2 Juta, Kini Cuma Rp700 Ribu |
![]() |
---|
21 Kasus Kecelakaan di Padang Selama Operasi Ketupat Singgalang 2025, Tertinggi di Sumbar |
![]() |
---|
Angka Kecelakaan Naik Selama Operasi Ketupat Singgalang 2025 di Sumbar, 21 Orang Meninggal |
![]() |
---|
105 Ribu Kendaraan Melintas di Tol Padang-Sicincin Saat Lebaran, Ruas Fungsional Paling Padat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.